RELASI SOSIAL EKONOMI TERHADAP PERILAKU PEMUDA MINUMAN TRADISIONAL MOKE
Keywords:
Minuman, Moke, Sosial, EkonomiAbstract
Moke berasal dari sadapan pohon enau yang diiris dari tangkai muda dan air irisan di isi dengan seruas bambu yang diikat bersama tangkai muda. Pengerajin akan datang mengangkat dan menurunkan air irisan dan kemuudian ditampung dalam satu periuk tanah, dan air irisan direndam dalam periuk tanah dengan berbagai ramuan-ramuan tradisional, dimasak sampai mendidi dan mengeluarkan uapan lalu disalurkan melalui bambu sepanjang 3 meter dari hasil penyulingan untuk mendapatkan moke arak. Metode penelitian ini menggunakan jenis penelitian kuantitatif dan kualitatif, penelitian ini akan memperoleh data berbentuk angka, peristiwa, kejadian yang dapat menjelaskan secara khusus yang dialami populasi. Fokus penelitian ini adalah pemuda yang aktif mengkonsumsi moke dan dipilih secara random sampling untuk diwawancara guna mendapatkan data riil. Lokasi yang ditetapkan dalam penelitian ini dimana tempat yang biasanya pemuda berkumpul untuk mengkonsumsi moke sebanyak 84 pemuda dari 4 RT/RW dua desa dan dua kelurahan di Kecamatan Ndona Kabupaten Ende. Konsumsi berlebihan menyebabkan mabuk berat, kehilangan kesadaran, cendrung berbuat onar. Faktor penyebab yang dialami pemuda tentang masalah hidup, stress, beban akademik, masalah keluarga atau bujukan teman, rasa penasaran, ingin tahu rasanya atau ingin merasakan efek minum moke, dengan minum moke melambangkan kebebasan atau kedewasaan dalam menghadapi tekanan sosial
References
Ardyanti, P. V. D., & Tobing, D. H. (2017). Hubungan Konsep Diri Dengan Konformitas Pada Remaja Laki-Laki Yang Mengkonsumsi Minuman Keras (Arak) Di Gianyar, Bali. Jurnal Psikologi Udayana, 4(1), 30–40. https://doi.org/10.24843/jpu.2017.v04.i01.p04
Farah, Fadilah, J. (2022). Minuman Tradisional Moke Sebagai Wisata Gastronomi. In Studi Pariswisata STPA Yogyakarta.
Hardianti, S. A., & Hamsir, H. (2022). Tinjauan Hukum Ekonomi Islam Terhadap Praktik Jual Beli Moke. Iqtishaduna: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Hukum Ekonomi Syari’ah, 3, 80–93. https://doi.org/10.24252/iqtishaduna.v3i3.22581
Maurice, Kerubin, R. (2020). ANALISIS SOSIAL EKONOMI PRODUSEN MINUMAN TRADISIONAL MOKE DI DESA KOKOWAHOR KECAMATAN KANGAE. Fakultas Pertanian Basowa, 3(1), 14–23.
Nanga, R. T. L. S., Ma, S. H. G., & Tola, D. (2022). Lingkungan Sosial dan Perilaku Konsumsi Moke Pada Remaja di Kelurahan Madawat. Ekspektasi: Jurnal Pendidikan Ekonomi, 7(1), 50–58. https://doi.org/10.37478/jpe.v7i1.1903
Nendra, V. N. D. (2013). Perilaku Remaja Pengguna Minuman Keras di Desa Jatigono Kecamatan Kunir Kabupaten Lumajang. Jurnal Promkes, 1(2), 145–152.
Pramusita, A., & Sarinastiti, E. N. (2018). Aspek Sosial Ekonomi Masyarakat Lokal dalam Pengelolaan Desa Wisata Pantai Trisik, Kulonprogo. Jurnal Pariwisata Terapan, 2(1), 14. https://doi.org/10.22146/jpt.35378
Rajamuddin, A. (2014). Tinjauan Krimonologi Terhadap Timbulnya Kejatan Yang Diakibatkan Oleh Pengaruh Minuman Keras. Alauddin Makasar, 3(2), 181–192.
Ria, F. X., Meo, M. C., Roja, R., Nono, U., Beka, D., Bopo, G., Woa, M. E., Klau, A. E., Lewa, Y. F., Wawo, M. O., Bozu, P., Ega, M. F., & Laksana, D. N. L. (2021). Pemberdayaan Masyarakat Desa Malanuza Nusa Tenggara Timur Melalui Pelatihan Pembuatan, Pengemasan, Dan Pemasaran Makanan Olahan Bernutrisi Tinggi Berbahan Dasar Moke. Jurnal Abdimas Ilmiah Citra Bakti, 2(2), 174–182. https://doi.org/10.38048/jailcb.v2i2.398
Sugiyono. (2020). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Penerbit Alfabeta Bandung.
Sutrisna, E. (2008). Dampak Industrialisasi terhadap Aspek Sosial Ekonomi Masyarakat. Jurnal Industri Dan Perkotaan, XII(22), 1743–1753.
Tes, A. A., Puspitawati, T., & Marlinawati, V. U. (2017). Fenomena Perilaku Mengkonsumsi Minuman Keras Mahasiswa Program Studi S-1 Kesehatan Masyarakat Universitas Respati Yogyakarta. Jurnal Formil (Forum Ilmiah) KesMas Respati, 2(1), 26. https://formilkesmas.respati.ac.id/index.php/formil/article/view/59
Yosef, D. (2017). No TitleKehidupan Sosial Ekonomi Komunitas Penyuling Minuman Tradisional (Tu Api Tua) Di Desa Hokor Kecamatan Bola Kabupaten Sikka. Ekspektasi Pendidikan Ekonomi, 2(1), 45–52.
https://peraturan.bpk.go.id/Details/38784/uu-no-40-tahun-2009, diundu pada tanggal 12 Februari 2025. Pukul 21.14 WIT