PENINGKATAN PENGETAHUAN DAN KESADARAN MASYARAKAT DESA OELOMIN TENTANG KESEHATAN KANKER PAYUDARA MELALUI EDUKASI DAN PEMERIKSAAN SADARI
Keywords:
Kanker Payudara, Deteksi Dini, Pemeriksaan Payudara, SendiriAbstract
Kanker payudara merupakan kanker yang paling sering ditemukan pada wanita di seluruh dunia dan menjadi urutan kedua sebagai penyebab kematian terkait kanker setelah kanker. Angka kejadian kanker payudara tertinggi terdapat pada usia 40-49 tahun, sedangkan untuk usia dibawah 35 tahun insidennya hanya kurang dari 5%. Kanker payudara pada pria jarang terjadi dan terhitung sebanyak 1% dari seluruh kasus kanker payudara. Di Indonesia, kanker payudara merupakan kanker terbanyak dengan jumlah kasus baru mencapai 65.855 kasus pada tahun 2020 dan menyebabkan kematian nomer dua setelah kanker paru-paru yaitu sebesar 22.430 kematian. Tingginya kejadian kanker payudara di wilayah Indonesia perlu dilakukan tindakan pencegahan serta deteksi dini yang telah dilakukan oleh tenaga kesehatan. Maka, sangat perlu dilakukan pemeriksaan secara rutin sebagai upaya untuk mencegah secara dini kanker tersebut. Pemeriksaan payudara sendiri atau SADARI adalah pemeriksaan yang dilakukan untuk mendeteksi dini kanker payudara pada stadium awal, sehingga pengobatan dini akan memperpanjang harapan hidup penderita kanker payudara SADARI sebagai langkah mendeteksi penyakit kanker payudara Pemeriksaan ini dilakukan dengan menggunakan cermin. Cakupan deteksi dini kanker payudara oleh tenaga kesehatan di puskesmas dengan pemeriksaan CBE dari 22 Kabupaten/Kota di Provinsi NTT masih sangat rendah. Puskesmas yang paling banyak melakukan pemeriksaan CBE berada di Kota Kupang sebanyak 11 puskesmas melakukan pemeriksaan CBE terhadap 1.575 perempuan. upaya penemuan kasus kanker perlu dilakukan secara dini dengan menggunakan pendekatan pemeriksaan payudara sendiri SADARI. kegiatan pengabdian masyarakat belum banyak di lakukan di Desa Oelomin Kabupaten Kupang. sasaran kegiatan pengabmas ini adalah Masyarakat Desa Oelomin Kabupaten Kupang. Kegiatan pengabmas dilaksanakan pada tanggal 15 November 2023 di Desa Oelamin yang dihari oleh 18 Warga masyarakat. Hasil dari kegiatan ini adalah adanya peningkatan pengetahuan masyarakat tentang kanker payudara. sebelum dilakukan Pendidikan kesehatan tentang kanker payudara didapatkan dan masih masyarakat dapat melakukan redomontrasi pemeriksaan SADARI.
References
Iqmy, L. O., Setiawati, & Yanti, D. E. (2021). FAKTOR RISIKO YANG BERHUBUNGAN DENGAN KANKER PAYUDARA. Jurnal Kebidanan, 7(1), 32– 36.
Cardoso, F., Kyriakides, S., Ohno, S., Poortmans, P., Rubio, I. T., Zackrisson, S., & Senkus, E. (2019). Early breast cancer : ESMO Clinical Practice Guidelines for diagnosis , treatment and follow-up. ESMO, 30(8), 1194–1220.
Momenimovahed, Z., & Salehiniya, H. (2019). Epidemiological characteristics of and risk factors for breast cancer in the world. Dovepress, 11, 151–164.
Ferlay J, Ervik M, Lam F, Colombet M, Mery L, Piñeros M, Znaor A, Soerjomataram I, Bray F. 2020.
Olfah, Y., Mendri, N. K., dan Badi’ah, A. 2013. Kanker Payudara dan SADARI. Nuha medika, Yogyakarta.
Dinkes, N. T. T. (2017). Profil Kesehatan Provinsi Nusa Tenggara Timur tahun 2017. Kota Kupang: Dinkes Provinsi NTT.
Jayanti, Fery., Afrika, Eka., Rahmawati, Eka. 2022. Hubungan Peran Tenaga Medis, Media Informasi Dan Motivasi Dengan Deteksi Dini Kanker Payudara Metode Sadari Di Puskesmas Dana Mulya. Prepotif Jurnal Kesehatan Masyarakat.
Elsera, Chori., Agustina, Nur Wulan., Choirunisa, Alfina. 2022. PENGETAHUAN IBU TENTANG DETEKSI DINI KANKER PAYUDARA DENGAN SADARI. Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kendal: Jurnal Keperawatan.
Purnamasari, Ade Tzarina, Prisella Purnamasari., Sulistiasdi, Wahyu. 2020. MENINGKATKAN DETEKSI DINI KANKER PAYUDARA DI NEGARA BERPENDAPATAN MENENGAH KE BAWAH:Systematic Review. Fakultas Kesehatan Masyarakat,.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 JURNAL PENGABDIAN MANDIRI

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.