SOSIALISASI PENGGUNAAN DAUN KELOR UNTUK PENCEGAHAN STUNTING DI DESA KUANHEUN
Keywords:
Sosialisasi, Daun Kelor, StuntingAbstract
Kecukupan gizi dan pangan merupakan salah satu faktor terpenting dalam mengembangkan kualitas sumber daya manusia. Berdasarkan data Survei Status Gizi Nasional (SSGI) tahun 2022, Prevalensi stunting di Indonesia di angka 21,6%. Jumlah stunting di Desa Kuanheun tahun 2023 sebanyak 33 orang. Balita merupakan salah satu faktor terhambatnya pengembangan manusia di dunia. Upaya yang dilakukan untuk pencegahan stunting adalah Pendidikan Kesehatan tentang staunting dan Pemberian Makanan Tambahan pada balita dengan menggunakan bahan local daun kelor karena daun kelor mempunyai nilai gizi yang tinggi. Metode yang digunakan pada kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah Pendidikan kesehatan dan Demonstrasi Pengolahan Pangan Lokal dalam pencegahan dan penanganan stunting. Hasil dari kegiatan ini adalah terdapat peningkatan pengetahuan masyarakat setelah diberikan Pendidikan kesehatan tentang stunting dan peserta mampu melakukan redmonstrasi pengolahan Daun Kelor dalam bentuk Bakso Kelor, bakwan kelor dan Pizza mie kelor
References
Anggara Dwi Sulistiyantoa, Muhamad Jauharb, Diana Tri Lestaric, Ashri Maulida Rahmawatid, Edi Wibowo Suwandie, Fitriana Kartikasarif, Edita Pusparatri. 2023. “ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KETERAMPILAN DETEKSI DINI SUNTING BERBASIS MASYARAKAT PADA KADER KESEHATAN” 14, no. 2: 425–36.
Arda Eriyahma. 2023. “UPAYA PEMANFAATAN DAUN KELOR: PUDDING DAUN KELOR UNTUK MENCEGAH STUNTING.” Abdi Massa 03, no. 02: 45–49.
Asni Hasaini. 2018. “Pengaruh Teknik Relaksasi Nafas Dalam Dan Batuk Efektif Terhadap Bersihan Jalan Nafas Pada Pasien TB Paru Di Ruang Al-Hakim RSUD Ratu Zalecha Martapura Tahun 2018.” Dinamika Kesehatan 9, no. 2: 240–51.
Hasanuddin, Indirwan, Jumiarsih Purnama AL, Sulaeman S, Muhammad Ardianto Rodin, Nur Laela, St Nurbaya, and Suparta Suparta. 2022. “Edukasi Tentang Pemanfaatan Daun Kelor (Moringa Oleifera) Guna Pencegahan Stunting Di Desa Cenrana Kec Panca Lautang.” Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat (Pkm) 5, no. 8: 2458–66. https://doi.org/10.33024/jkpm.v5i8.6418.
Irwan, Zaki. 2020. “The Nutritional Content of Moringa Leaves Based on Drying Methods.” Jurnal Kesehatan Manarang 6, no. 1: 69. https://doi.org/10.33490/jkm.v6i1.231.
Nur Hatijah, Melinda Sari, Atika Nuswantari. 2019. “Aloha International Journal of Multidisciplinary Advancement (AIJMU) ISSN 2622-3252.” Aloha International Journal of Multidisciplinary Advancement (AIJMU) 1, no. 5: 114–17. http://journal.aloha.academy/index.php/aijmu/article/view/aijmu30101.
Nurdin, Nasrayanti, Sunandar, and Ariyana. 2022. “Olahan Daun Kelor Untuk Perbaikan Status Gizi Balita Dalam Upaya Pencegahan Stunting.” SEHATMAS: Jurnal Ilmiah Kesehatan Masyarakat 1, no. 4: 453–59. https://doi.org/10.55123/sehatmas.v1i4.714.
Rahmadhita, Kinanti. 2020. “Permasalahan Stunting Dan Pencegahannya.” Jurnal Ilmiah Kesehatan Sandi Husada 11, no. 1: 225–29. https://doi.org/10.35816/jiskh.v11i1.253.
Setyobudihono, Sudjatmiko, Yuseran Yuseran, Noor Ridha Yanti, Rita Aprianti, and Abd Basid. 2023. “Pencegahan Anemia Berbasis Kearifan Lokal Pada Masyarakat Permukiman Sungai Di Kecamatan Aluh-Aluh , Kabupaten Banjar ,” 3, no. 2: 270–81.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 JURNAL PENGABDIAN MANDIRI

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.