PEMBERDAYAAN KADER KESEHATAN DALAM PEMANFAATAN LENGKUAS MERAH (AlpiniapurpurataK.schum) SEBAGAI ANTI KETOMBE DI DESA PEKIK NYARING KABUPATEN BENGKULU TENGAH

Authors

  • Tedy Febriyanto Poltekkes Kemenkes Bengkulu, Jurusan Analis Kesehatan
  • Sahidan Sahidan Poltekkes Kemenkes Bengkulu, Jurusan Analis Kesehatan
  • Jon Farizal Poltekkes Kemenkes Bengkulu, Jurusan Analis Kesehatan
  • Leni Marlina Poltekkes Kemenkes Bengkulu, Jurusan Analis Kesehatan
  • Evi Fitriyani Poltekkes Kemenkes Bengkulu, Jurusan Analis Kesehatan

Keywords:

Ketombe, Lengkuas merah, Pemberdayaan Kader

Abstract

Salah satu permasalahan yang terjadi pada kulit kepala adalah Ketombe,penyakit yang bersifat universal dan dapat ditemukan di seluruh dunia, terutama di daerah tropis yang bertemperatur tinggi. Raymond Sabouraud mengidentifikasi Pityrosporumovale sebagai agent penyebab ketombe, jenis fungi tersebut mengubah minyak pada kulit kepala menjadi Oleicacid, yang sensitif dirasakan oleh beberapa orang dan dapat memicu iritasi serta rasa gatal. Salah satu tanaman herbal yang dapat di jadikan sebagai obat adalah Lengkuas merah (Alpinia purpurata K. Schum)merupakan salah satu jenis rempah-rempah yang banyak dimanfaatkan sebagai produk fitofarmakadan termasuk ke dalam daftar 68 jenis tanaman obat yang dapat ditemukan di kota Bengkulu. Pengabdian masyarakat ini bertujuan menggerakan masyarakat untuk hidup sehat dan aktif melakukan pencegahan ketombe dengan pemanfaatan tanaman lengkuas merah melalui pemberdayaan kader kesehatan di Desa Pekik Nyaring Kabupaten Bengkulu Tengah Tahun 2022. 

Metode Pelaksanaan : Terdapat tiga langkah dalam pengabdian masyarakat ini yaitu persiapan, pelaksanaan, evaluasi dan monitoring.

Luaran dan Target Capaian : Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang penggunaan lengkuas merah, dan menggerakan  masyarakat untuk hidup sehat dengan memanfaatkan lengkuas merah. Sehingga target dari program pengabmas untuk memberikan edukasi dan informasi mengenai kegunaan lengkuas merah. Selain itu di lingkungan juga akan dipasang poster - poster tentangk egunaan lengkuas merah.

References

arwis, W. (2012). Tanaman Obat Yang Terdapat Di Kota Bengkulu Yang Berpotensi Sebagai Obat Penyakit Dan Gangguan Pada Sistem Pencernaan Manusia. Konservasi Hayati, 08(01), 1–5.

Darwis, W. (2012). Tanaman Obat Yang Terdapat Di Kota Bengkulu Yang Berpotensi Sebagai Obat Penyakit Dan Gangguan Pada Sistem Pencernaan Manusia. Konservasi Hayati, 08(01), 1–5.

Feriatul Qiptiyah, Dwi Wahyuni, I. N. A. (2015). Potensi Ekstrak Rimpang Lengkuas Merah (Alpinia Purpurata K Schum) Dalam Pengendalian Jamur Hemileia Vastartix B. Et Br. Pada Kopi Arabika (Coffea Arabica). Jurnal Pendidikn, 4(2), 103–114.

Hidana, R., & Fauziyyah, D. K. (2016).Daya Hambat Infusum Daun Sirsak (Annona muricata L) Terhadap Pertumbuhan JamurPityrosporum ovale. Jurnal Kesehatan Bakti Tunas Husada: Jurnal Ilmu-Ilmu Keperawatan, Analis Kesehatan Dan Farmasi, 15(1), 100. https://doi.org/10.36465/jkbth.v15i1.156

Hughes, R. (2008). Definisi Ketombe. Journal of Chemical Information and Modeling, 53(9), 287. https://doi.org/10.1017/CBO9781107415324.004

Ikandoli, F., Abijulu, J., & Leman, M. (2016). Uji Daya Hambat Ekstrak Daun Durian (Durio Zybethinus) Terhadap Pertumbuhan Candida Albicans Secara in Vitro. Pharmacon, 5(1). https://doi.org/10.35799/pha.5.2016.11223

Khusnul, K. (2017).Uji Efektivitas Ekstrak EtanolRimpang Lengkuas (Alpinia galanga L) Terhadap PertumbuhanTrichophyton rubrum Secara in vitro. Jurnal Kesehatan Bakti Tunas Husada: Jurnal Ilmu-Ilmu Keperawatan, Analis Kesehatan Dan Farmasi, 17(1), 73. https://doi.org/10.36465/jkbth.v17i1.210

Mahataranti, N., Astuti, I. Y., & Asriningdhiani, B. (2012). Formulasi Shampo Antiketombe Ekstrak Etanol Seledri (Apium graveolens L). Pharmacon-Jurnal Ilmiah Farmasi, 09(02), 128–138.

Merr, L., Pertumbuhan, L. M. P. T., Wardani, R., Hidana, R., Cilolohan, J., Kelurahan, N., Kecamatan, K., & Kota, T. (2020). Pengaruh Ekstrak Etanol Bunga Cengkeh ( Syzygium Effect of Ethanol Extract of Clove Flower ( Syzygium Aromaticum ( L .) Merr . & L . M . Perry ) On The Growth Of Fungi Causing Dandruff by In vitro Prodi D III Analis Kesehatan , Sekolah Tinggi Ilmu Kesehat. 20, 288–294.

Nurdianti, L. (2018). Pengembangan Formulasisediaan Gel Rambut Anti Ketombe Ekstrak Daun Pandan Wangi (Pandanus amaryllifolius Roxb.) Dengan Menggunakan Viscolam Sebagai Gelling Agent Dan Uji Aktivitasnya Terhadap Jamur Pityrosporum ovale. Jurnal Kesehatan Bakti Tunas Husada: Jurnal Ilmu-Ilmu Keperawatan, Analis Kesehatan Dan Farmasi, 17(2), 456. https://doi.org/10.36465/jkbth.v17i2.273

Prasetyo, E. (2018). Uji Daya Hambat Shampo Anti Ketombe Terhadap Jamur Pityrosporum Ovale Penyebab Ketombe. Ilmiah Farmasi, 2(1), 12–18.

Rahmah, R., Wijaya, M., & Mustarin, A. (2018). Pengaruh Penambahan Lengkuas Merah (Alppinia purpurata) Terhadapp Kualitas DendengSayat Ikan Bandeng (Chanos chanos) Selama Penyimpanan. Jurnal Pendidikan Teknologi Pertanian, 3(2), 180. https://doi.org/10.26858/jptp.v3i2.5707

Sinaga, S. R. I. R. (2012). Uji Banding Efektivitas Perasan Jeruk Purut ( Citrus Hystrix Dc ) Dengan Zinc Pyrithione 1 % Terhadap Pertumbuhan Pityrosporum Ovale.

Sutrisno, F., Subakir, S., & Wahyudi, F. (2012). Uji Banding Efektivitas Ekstrak Rimpang Lengkuas (Alpinia Galanga) 100% Dengan Zinc Pyrithione 1% Terhadap Pertumbuhan Pityrosporum Ovale Pada Penderita Berketombe. Jurnal Kedokteran Diponegoro, 1(1), 137536.

Untoro, M., Fachriyah, E., & Kusrini, D. (2016). Jurnal Kimia Sains dan Aplikasi 19 (2) (2016) : 58-62. 19(2), 58–

Downloads

Published

2022-12-23

How to Cite

Tedy Febriyanto, Sahidan Sahidan, Jon Farizal, Leni Marlina, & Evi Fitriyani. (2022). PEMBERDAYAAN KADER KESEHATAN DALAM PEMANFAATAN LENGKUAS MERAH (AlpiniapurpurataK.schum) SEBAGAI ANTI KETOMBE DI DESA PEKIK NYARING KABUPATEN BENGKULU TENGAH. JURNAL PENGABDIAN MANDIRI, 1(12), 2577–2582. Retrieved from https://mail.bajangjournal.com/index.php/JPM/article/view/4405

Issue

Section

Articles