MEMBENTUK KEBIASAAN BARU DALAM MENGELOLA SAMPAH MANDIRI DI KOMUNITAS PERDESAAN
DOI:
https://doi.org/10.53625/jpm.v4i10.11517Keywords:
Pengelolaan Sampah Mandiri, Partisipasi Komunitas, Perubahan Perilaku, Komunitas Perdesaan, Pendekatan AdaptifAbstract
Pengelolaan sampah mandiri di komunitas perdesaan masih menghadapi tantangan rendahnya kesadaran dan minimnya fasilitas pendukung. Kegiatan pengabdian ini bertujuan membentuk kebiasaan baru dalam mengelola sampah rumah tangga melalui pendekatan partisipatif berbasis komunitas. Program dilaksanakan dalam bentuk diskusi kelompok terfokus, lokakarya, pendampingan praktik pengelolaan sampah, dan evaluasi partisipatif selama tiga bulan. Hasil menunjukkan adanya peningkatan kesadaran warga dalam memilah sampah, membuat kompos rumah tangga, serta pengurangan volume sampah anorganik hingga 28%. Keberhasilan program ini ditopang oleh keterlibatan aktif masyarakat, penguatan solusi lokal adaptif, serta dukungan visualisasi sederhana untuk pengingat kebiasaan baru. Temuan ini menguatkan pentingnya pendekatan partisipatif dalam membangun perilaku lingkungan berkelanjutan di tingkat komunitas desa.
References
Damanhuri, I. (2017). Pengelolaan Sampah Berbasis Komunitas di Daerah Pedesaan. Jurnal Ilmu Lingkungan, 17(2), 123-136.
Hidayat, T. (2018). Peningkatan Infrastruktur Sampah di Desa: Evaluasi dan Implementasi. Jurnal Manajemen Lingkungan, 9(1), 85-92.
Jabbour, A. B., et al. (2013). Sustainable supply chain management in developing countries: A case study of small and medium-sized enterprises in the Brazilian context. Journal of Cleaner Production, 56, 199-206.
Lally, P., van Jaarsveld, C. H., Potts, H. W., & Wardle, J. (2010). How are habits formed: Modelling habit formation in the real world. European Journal of Social Psychology, 40(6), 998-1009.
Mulyani, S., & Wijayanto, A. (2020). Infrastruktur Pengelolaan Sampah dalam Konteks Desa. Jurnal Pengelolaan Sumber Daya Alam, 25(3), 34-49.
Nababan, A. (2018). Kearifan lokal dalam pengelolaan lingkungan hidup. Jakarta: Yayasan Pustaka Obor Indonesia.
Nurtjahjo, H. (2019). Pendidikan Lingkungan untuk Pengelolaan Sampah di Masyarakat Desa. Jurnal Pendidikan Lingkungan, 6(1), 45-55.
Parayil, G., et al. (2014). The role of social capital in the management of community-based waste management systems. Resources, Conservation and Recycling, 89, 145-153.
Prabowo, E. (2020). Peran Pemerintah dalam Meningkatkan Pengelolaan Sampah Mandiri di Desa. Jurnal Administrasi Negara, 18(2), 112-123.
Pretty, J. (1995). Participatory learning for sustainable agriculture. World Development, 23(8), 1247-1263.
Rahmawati, L., & Susanti, Y. (2021). Pemberdayaan Ekonomi Komunitas melalui Daur Ulang Sampah. Jurnal Ekonomi dan Pemberdayaan Masyarakat, 13(1), 67-75.
Santoso, R. (2017). Peran Masyarakat Desa dalam Pemanfaatan Sampah untuk Ekonomi Kreatif. Jurnal Ekonomi Sosial, 15(4), 102-114.
Setiawan, A., & Kurniawan, I. (2019). Kolaborasi Pemerintah, Swasta, dan Masyarakat dalam Pengelolaan Sampah Berkelanjutan. Jurnal Kebijakan Publik, 17(3), 210-224.
Setiawan, B. (2020). Transformasi perilaku masyarakat desa terhadap pengelolaan sampah. Jurnal Sosial dan Lingkungan, 5(2), 145-157.
Sukmawati, R., & Putra, A. (2021). Dinamika pengelolaan sampah rumah tangga di kawasan perdesaan. Jurnal Pengabdian Masyarakat, 8(1), 25-35.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 JURNAL PENGABDIAN MANDIRI
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.
