PEMBELAJARAN IPA BERBASIS ETNOSAINS DALAM TINJAUAN FILSAFAT
DOI:
https://doi.org/10.53625/jpdsh.v2i1.4097Keywords:
Science Learning, Ethnoscience, PhilosophyAbstract
Ethnoscience is a learning that describes cultural values (original science) as a form of natural phenomena that grow in the community and the truth can be studied empirically. Ethnoscience raises local wisdom and cultural understanding as objects of study in science learning which will then be scientifically tested into science learning in schools. The purpose of this study is to examine philosophy in the aspects of ontology, epistemology, and axiology of ethnoscience studies in science learning. This study uses the "literature review" method. The data collection techniques are sourced from various reference articles in 2018-2022 from Google Scholar and relevant books. In the review of the ontology aspect, it examines the nature of ethnoscience-based science learning, epistemology includes how to use ethnoscience as a scientifically identifiable learning resource, while the axiological aspect examines the relevance of ethnoscience-based science learning that has cultural character values so that science can be useful in the environment. community and in the student's school environment
References
Armanto, D., Sari, N., Matematika, P. P., Medan, U. N., Matematika, P., Asahan, U., Matematika, P., & Medan, U. Q. (2021). Perspektif Kajian Aksiologi Pada Pembelajaran. 4307(3), 276–282.
Atmojo, I. R. W., & Wafa, F. U. (2022). Konsep Etnosains Pada Prosesi Barodak Adat Pernikahan Sumbawa Dalam Pembelajaran Ipa (Wujud Benda Di Alam Sekitar). Jurnal Penelitian Pendidikan Ipa, 8(2), 705–708. Https://Doi.Org/10.29303/Jppipa.V8i2.1138
Bahrum, Se, M.Ak, A. (2013). Ontologi, Epistemologi Dan Aksiologi. 8, 35–45.
Febrianto, Adri. Antropologi Ekologi Suatu Pengantar. Jakarta. Kencana. 2016.
Fiteriani, Ida, dkk. (2021. Media dengan Pendekatan Etnoscience: Pengembangan Bahan Ajar Ilmu Pengetahuan Alam Peserta Didik SD. Jurnal Pendidikan Sains Indonesia. 9(4).541-552.
Husnul Khotimah, Siti Suryaningsih, B. M. (2021). Pengembangan Buku Pengayaan Kimia Berorientasi Etnosains Dengan Mengangkat Budaya Makanan Khas Kabupaten Pekalongan Husnul, Lantanida Journal, (Vol. 9, Issue 2).
Kantina, S., & Suprapto, N. (2022). Mengkaji Pembuatan Garam Gunung Krayan dalam Etnosains Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam di Sekolah. Jurnal Basicedu. 6(4), 6763–6773.
Khoiri, Ahmad. Widha S. (2018). Pendekatan Ethnoscience dalam Tinjauan Filsafat. Jurnal Kajian Pendidikan Saina. 4(2). 145-152.
Muliadi, A., Sarjan, M., & Rokhmat, J. (2022a). Kajian Etnosains Dalam Motif Kain Songket : Perspektif Filsafat. 5(2), 1–13.
Muliadi, A., Sarjan, M., & Rokhmat, J. (2022b). Pembelajaran Ipa Berbasis Bioentrepreneur Pada Etnosains Poteng Jaje Tujak : Perspektif Filsafat. 5(2), 50–70.
Munandar, R., Ristanti, C. I., Busyairi, A., & Rokhmat, J. (2022). Analisis Potensi Pembelajaran Fisika Berbasis Etnosains Untuk Meningkatkan Kecintaan Budaya Lokal Masyarakat Bima. Https://Doi.Org/10.29303/Jppfi.V4i1.169
Muyassaroh, I. Titin S. (2021). Urgensi Pengembangan Buku Dongen Movable berbasis Ethnoscience sebagai Bahan Ajar Penunjang Pembejaran Ilmu Pengetahuan Alam Peserta Didik Kelas IV SD. Jurnal Pendidikan Dasar. 5(1). 13-25.
Nasutiaon, Andi Hakim. Filsafat Ilmu Sebuah Pengantar Popiler Jakarta. Pustaka Sinar Harapan. 2009.
Prasetya, F., Fahrozy, N., Irianto, D. M., & Kurniawan, D. T. (2022). Edukatif : Jurnal Ilmu Pendidikan Etnosains Sebagai Upaya Belajar Secara Kontekstual Dan Lingkungan Pada Peserta Didik Di Sekolah Dasar. 4(3), 4337–4345.
Puspasari, Arifin, dkk (2019). Implementasi Ethnoscience dalam Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam di Sekolah Dasar. Science Education Journal. 3(1). 25-31.
Purnamasari, S., Marpuah, S., & Sunaryo, I. (2021). Edubase : Journal Of Basic Education Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam Berbasis Etnosains Untuk Mengembangkan Kemampuan Berpikir Kritis Siswa Sekolah Dasar. 2, 9–18.
Samatowa, Usman. Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam di Sekolah Dasar. Jakarta. PT. INdeks. 2018.
Sudarmin, P., Si, M., & Pd, M. (2014). Pendidikan Karakter Etnosains dan Kearifan Lokal. Semarang. CV. Swadaya Manunggal.
Suja, I W. (2022). Revitalisasi Ethnoscience untuk Mendukung Literasi. Bivalen: Chemical Studies Journal. 5 (10). 1-8.
Sukesti, R., Handhika, J., & Kurniadi, E. (2019). Tari Dongkrek (Getaran, Gelombang, Dan Bunyi). Seminar Nasional Pendidikan Fisika V 2019, 1–7.
Supriyadi. I. D. P. Crirtina Martin. (2020). Kajian Etnosains pada Indiginius Science Suku Malink dalam Upaya Pengembangan Pembelajaran IPA Kontekstual Papua. Jurnal Pendidikan Fisika Tadulako. 8(1). 13-17.
Wardani, K. S. K. (2021). Ethnosains Dalam Pembelajaran Berbasis Content Local Genius ( Gamelan Bali ). 20(1), 1187–1194.
Widyaningrum, R. (2018). Analisis Kebutuhan Pengembangan Model Pembelajaran Berbasis Etnosains Untuk Mengingkatkan Kualitas Pembelajaran Ipa Dan Menanamkan Nilai Kearfian Lokal Siswa Sekolah Dasar. 13, 26–32.
Widyaningrum, R., Prihastari, E. B., Pendidikan, S., Sekolah, G., & Riyadi, S. (2021). Integrasi Kearifan Lokal Pada Pembelajaran Di Sd Melalui Etnomatematika Dan Etnosains ( Ethnomathscience ). 5(2), 335–341.
