ASAS AKHLAK TERPUJI DALAM ISLAM: KAJIAN KOMPARATIF TAFSIR SURAH AN-NAHL AYAT 90 MENURUT TAHIR BIN ASYUR DAN AL-MARAGHI
DOI:
https://doi.org/10.53625/jpdsh.v1i6.1951Keywords:
Keywords: Asas akhlak, Tafsir al-Maragh, Tafsir Tahir bin Asyur, Kajian KomparatifAbstract
Tulisan ini mencoba untuk berkontribusi terhadap kajian ayat-ayat akhlak dengan melakukan komparasi tafsir antara al-Maraghi dan Tahir bin Asyur dengan berfokus pada ayat ke 90 surat al-Nahl. Dipilihnya ayat tersebut karena memang mayoritas kitab tafsir menganggapnya sebagai salah satu ayat yang merangkum seluruh konsep nilai baik dan nilai buruk dalam al-Quran. Dipilihnya al-Maraghi dan Tahir dengan metode komparatif karena penulis melihat metodologi tafsir keduanya layak untuk dikomparasikan karena memiliki ciri manhaj yang berbeda. Dengan menggunakan metode komparatif tulisan ini memberikan hasil di antaranya,Al-Maraghi lebih dikenal dengan tafsir corak al-adabi al-ijtima’i sementara Tahir bin Asyur lebih menggunakan pendekatan maqashidi.Al-Maraghi menganggap bahwa asas akhlak baik itu tiga yaitu adil, ihsan dan peduli kepada karib kerabat dan asas akhlak buruk itu fahsya, munkar dan kelaliman, berbeda dengan itu, Ibn Asyur menilai asas akhlak baik adalah adil dan ihsan, adapun berbuat baik kepada karib kerabat adalah ejawantah dari nilai adil dan ihsan yang harus diperhatikan sebab pada umumnya manusia justru lupa untuk memenuhi tanggung jawab berbuat adil dan baik kepada keluarga dekatnya. Begitu pula, asas akhlak buruk adalah faḥsyā’ dan munkar. Adapun kelaliman adalah bentuk keduanya yang harus sedemikian rupa dicegah sebab ketidakadilan tersebut bisa terjadi dalam berbagai bentuk
References
Abu Hamid al-Ghazali, Iḥyā` ‘Ulūmuddin, Beirut: Dār al-Ma’rifah, t.th
Toshihiko Izutsu, God and Man in the Koran Tokyo; The Keio Institute of Culture and Lingustic Studies, 1964
Al-Razi, Mafātiḥ al-Gaib, Beirut: Dār Iḥyā` al-Turāṡ, 1999
Al-Suyūṭī, al-Itqān fi ‘Ulūm al-Qur`ān, pentahqiq Muhammad Abu al-Fadl Ibrahim, Kairo: al-Hai`ah al-Miṣriyyah al-‘Āmmah li al-Kitāb, t.th
Mu‘taz al-Khatib, Ayāt al-Akhlāq: Su`āl al-Akhlāq ‘inda al-mufassirīn, Brill, Journal Of Islamic Ethics 1 (2017)
Hasan Zaini, Tafsir Tematik Ayat-ayat Kalam Tafsir al-Maraghi Jakarta: PT. CV. Pedoman Ilmu Jaya 1997
Abdullah Mustafa al-Maraghi, al-Fatḥ al-Mubīn fī Tabaqāt al-Uṣūliyyīn, Beirut: Muhammad Amin, 1934
Farhan Ahsan Anshari dan Hilmi Rahman, “Metodologi Khusus Penafsiran Al-Quran dalam Kitab Tafsir Al-Maraghi” Jurnal Iman dan Spritualitas, Vol. 1, No. 1 (2021http://doi.org/10.15575/jis.v1i1.11480
Muhammad al-Jaib ibn al-Khaujah, Syaikh al-Islam al-Imam al-Akbar Muhammad Tahir ibn ‘Asyur, juz 1,
Ismail al-Hasany, Nadzariyyah al-Maqashid ‘inda al-Imam Muhammad Thahir bin Asyur Virginia: al-Ma’had al-Ilmi li al-Fikr al-Islamy, 1995 M
Imam Ahmadi, “Epistemologi Tafsir Ibn Asyur dan Implikasinya Terhadap Penetapan Maqashid al-Quran dalam at-Tahrir wa at-Tanwir, Tulungagung: Thesis IAIN Tulungagung, 2017
Ali Mahfuz Munawar dan Risna Baco, “Wajh al-Munasabah fi Surah al-Isra al-Ayat 18-22 ‘inda Ibn Asyur fi Tafsirihi al-Tahrir wa al-Tanwir, dalam Studi Quranika, jurnal Studi Quran, Vol. 3, No.2 (2019)
‘Abdul Qadir Syaibah al-Hamdi, Tafsīr Ayāt al-Aḥkām, Riyadh: Al-‘Abikan, 2006
Aḥmad Mustafa al-Maraghi, Tafsīr al-Marāgī, Mesir: Syirkah al-Maktabaha Musthafa al-Bab al-Halabi, 1946 M
Abu al-Qasim al-Tabrani, al-Mu’jām al-Kabir, pentahqiq Humaidi bin Abd al-Majid al-Salafi, Kairo: Maktabah Ibn Taimiyah, 1994
Muhammad al-Ṭāhir bin ‘Āsyur, al-Taḥrīr wa al-Tanwīr, Tunisia: al-Dār al-Tūnīsia li al-Nasyr, 1984 H
__________________________, Kasyf al-Mughty min al-Ma’aniy wa al-Alfaz al Waqi’ah fi al-Muwatta, Kairo: Dar as-Salam, 2006 M