PEMILIHAN UMUM SEBAGAI WUJUD PELAKSANAAN DEMOKRASI DI INDONESIA
DOI:
https://doi.org/10.53625/jpdsh.v1i3.1159Keywords:
Demokrasi, Pemilihan Umum, KesejahteraanAbstract
Negara di dunia ini, banyak yang menerap sistem demokrasi. Pada sistemnya, memiliki beberapa keunggulan, terutama dalam mensejahterakan masyarakat, yang menggunakan prinsip kebersamaan, dalam bentuk dari rakyat. oleh rakyat, dan untuk rakyat. Pemilihan umum sudah menjadi salah satu tolak ukur keberhasilan negara dalam melaksanakan pesta demokrasi. Namun, tidak semua pemilihan umum dapat dikategorikan sebagai demokrasi, sehingga agar diakui, perlu memenuhi beberapa kriteria. Penelitian ini, bertujuan untuk mengetahui bagaimana wujud pelaksanaan demokasi yang dilakukan Indonesia. Metode yang digunakan pendekatan kualitatif. Adapun hasilnya, pelaksanaan pemilihan umum di Indonesia merupakan salah satu sarana pemerintah guna melaksanakan demokrasi. Hal ini, dapat terealisasi karena dalam pelaksanaannya, telah memenuhi persayaratan, sehingga dapat digunakan sebagai indikator keberhasilan pemerintahan dalam menjalankan demokrasi. Keberhasilan ini, perlu berkesinambungan, guna menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
References
Amanulloh, N. Demokratisasi Desa. Jakarta: Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Republik Indonesia. 2015.
Agustam. Konsepsi dan Implementasi Demokrasi Pancasila Dalam Sistem Perpolitikan di Indonesia. Jurnal TAPIs 7, no. 12 (2011): 79-91.
Bo’a, F. Y. Pancasila sebagai Sumber Hukum dalam Sistem Hukum Nasional. Jurnal Konstitusi 15, no. 1 (2018): 27-49.
Budiardjo, M. Dasar–Dasar Ilmu Politik. Jakarta: Gramedia. 2008.
Catt, Helena, Ellis, A., Maley, M., Wall, A., & Wofl, P. Electoral Management Design. Stockholm: International IDEA. 2014.
Creswell, J. W. Research Design, Qualitative & Quantitative Approaches, Jakarta: KIK Press. 2002.
Denzin, N. K., & Lincoln, Y. S. Handbook of Qualitatif Research (Terj), Jakarta: Pustaka Pelajar. 2009.
Fahmi, K. Prinsip Kedaulatan Rakyat Dalam Penentuan Sistem Pemilihan Umum Anggota Legislatif. Jurnal Konstitusi 7, no. 3 (2010): 121-160.
Gusmansyah, W. Trias Politica Dalam Perspektif Fikih Siyasah. AL-IMARAH 2, no. 2 (2017): 123-134.
Gaffar, A. Politik Indoensia Transisi Menuju Demokrasi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. 2000.
Marzuki, H. M. L. Kesadaran Berkonstitusi Dalam Kaitan Konstitusionalisme. Jurnal Konstitusi 6, no. 3 (2009): 19-23.
Noviati, C. E. Demokrasi dan Sistem Pemerintahan. Jurnal Konstitusi 10, no. 2 (2013). 333-354.
Nanda, V. P. Good governance concept revisited. The Annals of the American Academy of Political and Social Science, 603 (2006): 269–283.
Robert, A. D. Perihal Demokrasi. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia. 2001.
Suhartini. Demokrasi dan Negara Hukum (Dalam Konteks Demokrasi dan Negara Hukum Indonesia. Jurnal de Jure 11, no. 1 (2019):62-78.
Sukmajati, M., & Perdana, A. Tata Kelola Pemilu di Indonesia. Jakarta: Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia. 2019.
Sunarso. Membedah Demokrasi (Sejarah, Konsep, dan Implementasinya di Indonesia). Yogyakarta: UNY Press. 2015.
Samego, I. Bila ABRI Menghendaki: Desakan Kuat Reformasi Atas Konsep Dwifungsi ABRI. Bandung: Mizan. 1998.
Mozzafar, & Schdler. The Comparative study of Electoral Governance Introduction. International Political Science Review 23, no. 1 (2002), 5-27.
Ulum, M. B., & Farizi, D. A. Implementasi dan Implikasi Putusan MK Terhadap Hak Konstitusional Warga Negara Indonesia. Jurnal Konstitusi 6, no. 3 (2009): 83-101.
Zuhro, R. S. Demokrasi dan Pemilu Presiden 2019. Jurnal Penelitian Politik 16, no. 1 (2019): 69-81.
