ANALISIS PERBANDINGAN ETIKA PEMERINTAHAN DI NEGARA-NEGARA DENGAN TINGKAT KORUPSI RENDAH: PEMBELAJARAN UNTUK INDONESIA
Keywords:
Perbandingan, Etika Pemerintahan, Pembelajaran Untuk IndonesiaAbstract
Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis perbedaan dalam etika pemerintahan antara negara-negara yang memiliki tingkat korupsi rendah dan Indonesia, serta untuk menemukan praktik-praktik unggulan yang dapat diadopsi oleh Indonesia dalam rangka memperbaiki etika pemerintahan dan menekan angka korupsi. Perbedaan antara etika pemerintahan di negara-negara dengan korupsi rendah dan kondisi di Indonesia, serta berbagai hambatan yang dihadapi Indonesia dalam mengimplementasikan etika pemerintahan yang baik. Penelitian ini juga menekankan pentingnya transparansi, akuntabilitas, dan integritas dalam pengelolaan pemerintahan.
Metode penelitian yang digunakan yaitu metode kualitatif melalui kajian literatur untuk mengumpulkan dan menganalisis informasi tentang etika pemerintahan di negara-negara dengan korupsi rendah. Sumber yang digunakan meliputi artikel, buku, dan dokumen kebijakan. Proses mencakup pemilihan literatur berdasarkan kriteria tertentu dan evaluasi kualitas sumber. Analisis dilakukan secara tematik untuk mengidentifikasi pola dan tema utama, serta membandingkan praktik etika pemerintahan dan pengaruh budaya, sosial, dan politik terhadap pencegahan korupsi. Hasil kajian diharapkan memberikan wawasan bagi Indonesia dalam meningkatkan etika pemerintahan dan mengurangi korupsi.
Hasil penelitian ini mengindikasikan bahwa negara-negara dengan tingkat korupsi rendah secara konsisten menerapkan prinsip-prinsip etika pemerintahan, termasuk keterlibatan aktif masyarakat dan sistem pengawasan yang efisien. Sebaliknya, Indonesia masih menghadapi sejumlah tantangan dalam penerapan etika pemerintahan, seperti minimnya transparansi dan akuntabilitas. Penelitian ini merekomendasikan serangkaian langkah strategis untuk memperbaiki etika pemerintahan di Indonesia, mencakup penguatan regulasi serta peningkatan kesadaran masyarakat mengenai pentingnya etika dalam konteks pemerintahan.
References
Afrijal, A., Helmi, H., Latif, I. R., & Usman, B. (2023). Penguatan Etika Pemerintahan Sebagai Upaya Meningkatkan Kinerja Aparatur Pemerintahan. Jurnal Pemerintahan Dan Politik, 8(4), 269-275.
Arti, N. D. B., & Rizky, R. Y. (2023). Analisis Korupsi dan Upaya Mewujudkan Good Governance Di Indonesia. Jurnal Ilmiah Administrasi Pemerintahan Daerah, 15(2), 135-149.
Hayani, F., Oktavia, I., Oktavia, R., Fania, S. A., Hanoselina, Y., & Helmi, R. F. (2024). Analisis Permasalahan Etika Pejabat Pemerintahan Dari Perspektif Administrasi Publik. Eksekusi: Jurnal Ilmu Hukum dan Administrasi Negara, 2(4), 259-268.
Indriasari, R. Lecture Note Filsafat dan Etika Pemerintahan 32A1.
Mulyani, T., Siagian, F. S., Putra, N., & Imam, M. K. (2024). PENGUATAN KOMISI PEMBERANTASAN KORUPSI DENGAN MENJADIKANNYA LEMBAGA EKSAMINATIF STUDI KOMPARATIF DI DENMARK DAN FINLANDIA. Grondwet, 3(2), 44-71.
NUGROHO, M. (2023). Penerapan Sanksi Pidana Terhadap Korupsi di Indonesia: Analisis Perbandingan dari Perspektif Hukum dan Etika (Doctoral dissertation, Universitas Terbuka).
Paisa, L., Gosal, R., & Monintja, D. (2019). Etika pemerinthan dalam meningkatkan kinerja aparatur sipil negara. Jurnal Eksekutif, 3(3).
Siagian, F. S., Lubis, A. H., Salwa, N. A., & Firouzfar, S. (2024). Kebijakan Pemberantasan Korupsi Berbasis Keadilan: Perbandingan Antara Indonesia Dan Denmark. Integritas: Jurnal Antikorupsi, 10, 29-52.