PENGARUH PERAWATAN LUKA MODERN DRESSING TERHADAP PERCEPATAN PENYEMBUHAN LUKA DIABETIK DI PRAKTEK KEPERAWATAN MANDIRI KECAMATAN SARUDIK TAHUN 2022
DOI:
https://doi.org/10.53625/jirk.v3i3.6338Keywords:
Diabetes Melitus, Perawatan Luka Modern Dressing, Ulkus DiabetikAbstract
Diabetes melitus adalah gangguan hormonal kronik yang menyebabkan glukosa dalam darah berlebih disertai dengan berbagai kelainan metabolik. Indonesia masuk dalam negara urutan ke tujuh dengan jumlah pasien tertinggi di dunia, yaitu sebanyak 10,7 juta jiwa dan akan terus bertambah hingga pada tahun 2045 diperkirakan mencapai 16,6 juta jiwa. Prevalensi kejadian ulkus diabetik di Indonesia sebesar 15% dari penderita diabetes melitus. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh perawatan luka modern dressing terhadap percepatan penyembuhan luka ulkus diabetik. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif dan menggunakan desain penelitian Quasi Eksperimen dengan rancangan pre dan post test control group design. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi, instrument penelitian yang digunakan lembar observasi Betes-Jensen Wound Assessment Tool (BWAT). Hasil penelitian menunjukkan adanya perbedaan rerata selisih skor perkembangan perbaikan penyembuhan luka yang signifikan. Pada perawatan luka modern dressing mempunyai pengaruh perkembangan perbaikan luka yang lebih baik dibandingkan dengan perawatan luka konvensional. Modern dressing sangat berpengaruh untuk mempercepat fase penyembuhan luka ulkus diabetik. Kepada petugas kesehatan yang melakukan perawatan luka harus lebih memahami dan mengetahui konsep perawatan luka dengan menggunakan teknik modern dressing tepat guna
References
ADA, 2015. Diagnosis and Classification of Diabetes Mellitus.Diabetes Care Vol.33: 562-569
Adisaputra . (2017). Harapan Hidup Penderita Diabetes Menurun Pasca Amputasi
Adriani, Mardianti, T., 2016. Penggunaan Balutan Modern (Hydrocolloid) Untuk Penyembuhan Luka Diabetes Mellitus Tipe II. Jurnal Ipteks Terapan X(1): hal: 18-23.
Alzamani et, al , “Prescribing Patterns of Antidiabetics in Type 2 Diabetes and
Factors Affecting Them”, Saudi Pharmaceutical Journal, Vol. 30, Issue. 2, Februari 2022.
Angriani, S, Hariani, Dwiyanti, U, “Efektifitas Perawatan Luka Modern Dressing dengan Metode Moist Wound Healing pada Ulkus Diabetik di Klinik Perawatan Luka Etn Centre Makassar”, Jurnal Media Keperawatan: Politeknik Kesehatan Makassar, Vol. 10 No. 1,
2019.
Barus et al. (2022). Pengaruh Teknik Modern Wound Dressing Terhadap Proses Penyembuhan Luka Ulkus Diabetikum Pada Pasien Diabetes Mellitus Di Klinik Wound dan Foot Care RSUD AL Ihsan Provinsi Jawa Barat. Malahayati Nursing Jurnal, 4 No 2, 420–431.
Desalu, F K Salawu, A K Jimoh, A O Adekoya, O A Busari, & A B Olokoba, “Diabetic Foot Care: Self Reported Knowledge And Practice Among Patients Attending Three Tertiary Hospital in Nigeria”, Ghana Medical Journal, Vol. 45, No. 2, Juni 2011.
Hidayat & Nurhayati. (2014). Perawatan Kaki Pada Penderita Diabetes Melitus Di Rumah. Junral Permata Indonesia. Vol5, Hal 50-51.
Langi Yuanita A. (2011) Penatalaksanaan Ulkus Kaki Diabetes Secara Terpadu, Jurnal Biomedik
Maryunani A (2013) Perilaku Hidup Sehat Jakarta: Trans Info Media
Nabila, N. P., Efendi, P., Kesehatan, P., Kesehatan, K., & Keperawatan, J. (2013). Proses Penyembuhan Luka Ulkus Diabetikum Dengan Metode Modern Dressing Diklinik Maitis Efrans Wound. 146–151
Ose et al. (2018). Efektivitas Perawatan Luka Teknik Balutan Wet Dry dan Moist Healing Pada Penyembuhan Ulkus Diabetik. Journal of Borneo Holistic Health
RISKESDAS; Riset Kesehatan Dasar. 2018. Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan. Departemen Kesehatan, Republik Indonesia.
Subandi, E., & Sanjaya, K. A. (2019). Efektifitas modern dressing terhadap proses penyembuhan luka Diabetes Melitus Tipe 2, 10(1), 39–50