DAYA HAMBAT EKSTRAK BUAH PALA (Myristica fragrans Houtt) TERHADAP Salmonella typhi SECARA IN VIVO
DOI:
https://doi.org/10.53625/jirk.v1i5.478Keywords:
Daya hambat, Ekstrak buah pala, Salmonella Typhi, in vivoAbstract
Demam tifoid masih menjadi masalah di negara berkembang. Buah pala (Myristica fragrans Houtt) merupakan tanaman tradisional asal indonesia yang memiliki manfaat antimikroba terhadap salmonella. Pemberian ekstrak pala dapat menghambat adhesi mikroba, enzim-enzim, dan sintesis protein. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan daya hambat ekstrak metanol daging buah pala terhadap kloramfenikol dan dosis efektif dari ekstrak metanol buah pala (Myristica fragrans Houtt) dalam menurunkan Total Plate Count (TPC) bakteri Salmonella. Penelitian ini bersifat eksperimental laboratorik menggunakan rancangan Pre-Post Treatment Design. Tikus galur Wistar jantan 25 ekor dibagi menjadi 5 kelompok yaitu K1 (kontrol positif), K2 (kontrol negatif), K3 (diinfeksi Salmonella dan ekstrak pala 100 mg/kgBB), K4 (diinfeksi Salmonella dan ekstrak pala 150 mg/kgBB), K5 (diinfeksi Salmonella dan ekstrak pala 200 mg/kgBB). Uji beda menggunakan uji parametrik one way ANOVA dilanjutkan post hoc test LSD. Hasil menunjukkan ekstrak daging buah pala menurunkan jumlah TPC bakteri Salmonella secara bermakna (p=0,043), dengan uji post hoc LSD ada perbedaan bermakna antar kelompok perlakuan dosis 100 mg/kgBB dengan dosis 150 mg/kgBB (p=0,021). Terdapat perbedaan yang bermakna pada kelompok perlakuan 100 mg/kgBB dan kelompok kontrol positif (p=0,028). Simpulan penelitian menunjukkan bahwa pemberian ekstrak buah pala dapat menurunkan jumlah TPC bakteri Salmonella, khususnya pada dosis 150 mg/kgBB
References
Parry CM, Hien TT, Dougan G, White NJ, Farrar JJ, 2002, Typhoid fever. The New England Journal of Medicine, No.347, Vol.22, 1770-79.
Pramitasari OP, 2013, Faktor risiko kejadian penyakit demam tifoid pada penderita yang dirawat di rumah sakit umum daerah ungaran. Jurnal Kesehatan Masyarakat, No.2, Vol.1, 1-10.
Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia, 2006, Pedoman pengendalian demam tifoid. Menkes. Jakarta.
Alam A, 2011, Pola resistensi Salmonella enterica serotipe typhi di Dept IKA RSHS 2006-2010, No.12, Vol.5, 296-300.
Zahar H. Enteric, 2012, fever an overview escalating threat, diagnostic and management options. Isra Medical Journal, No. 4, Vol.3, 179-181.
Howland RD, Mycek MJ, 2006, Lippincott’s Illustrated Reviews Pharmacoloy. 3rd ed. Philadelphia Baltimore New York London Buenos Aires Hong Kong Sydney Tokyo: Lippincott Williams Wilkins; Hal. 375-7.
Sipahelut GS, 2010, Isolasi dan identifikasi minyak atsiri dari daging buah pala (Myristica fragrans Houtt). Jurnal Agroforestri, Vol.2, 296-9.
Sukmayanti A, Mutiatikum D, 2009, Pengembangan dan potensi pala (Myristica fragransi). Jurnal Kefarmasian Indonesia,No. 1, Vol.2, 64-70.
Joseph J, Pushparani D, Baskar V, Sakhtivel K, 2013, Potential socio-economic value-added therapeutic food from nutmeg fruit. Journal of Biological and Information Sciences, No.2, Vol.2, 14.
Kusumaningrum GS, Suranto, Setyaningsih R, 2003, Aktivitas penghambatan minyak atsiri dan ekstrak kasar biji pala (Myristica fragrans Houtt dan Myristica fattua Houtt) terhadap pertumbuhan bakteri Xanthomonas campestris Oammel asal tanaman brokoli (Brassica oleracea var. Italica). Biofarmasi, No.1, Vol.1, 20-24.
Asgarpanah J, Kazemivash N. 2012, Phytochemistry and pharmacologic properties of Myristica fagrans Houtt. African Journal of Biotechnology; No.11, Vol 65, 12787-12793.
Ropy, 2013, Daya hambat ekstrak metanol daging buah pala (Myristica fragrans houtt) terhadap salmonella typhi secara in vitro. Cimahi: Fakultas Kedokteran Universitas Jenderal Achmad Yani. 2013.
Arinta A, Kusnadi J, 2012, Uji aktivitas Antibakteri ekstrak kasar daun gambir (Uncaria gambir) metode microwave-assisted extraction terhadap bakteri patogen. Malang: Fakultas Teknologi Pertanian Brawijaya.
Mulyani S, Sofiatun, Retnaningtyas E, 2010, Aktivitas antibakteri ekstrak metanol dan fraksi n-heksan:kloroform:asam asetat (7:2:2) dari daun Melastoma candidum D.Don terhadap pertumbuhan Salmonella typhi. Surakarta: Fakultas Pendidikan Kimia Universitas Negeri Sebelas Maret.
Rahayu SI, Nurdiana N, Santoso S, 2013, The effect of curcumin and cotrimoxazole in salmonella typhimurium infection in vivo. Malang: Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya.
Ekasari, Tjahjaningsih W, Cahyoko Y. 2012, Daya antibakteri tepung cacing tanah (Lumbricus rubellus) terhadap pertumbuhan bakteri Vibrio harveyi secara In Vitro. Jurnal Ilmiah Perikanan dan Kelautan, No.4, Vol.1, 1-6.
Bridson EY, 1998, The oxoid manual. 8 ed. Hamspire: Oxoid.
Nesa MK, Khan MSR, Alam M, 2011, Isolation, identification, and characterization of salmonella serovars from diarrhoeic stool samples of human. Bangl. J. Vet. Med. No.9, Vol.1, 85-93
WHO, 2010, Global Salm-Surv. Laboratory protocol: biochemical identification of salmonella and shigella using an abbreviated panel of tests. Atlanta, GA; USA.
Cappuccino JG, Sherman N, 2005, Microbiology: a laboratory manual. 7th ed. San Fransisco: Benjamin Cummings.
Purwaningroom DL, 2004, Uji in vitro pengaruh jenis tepung cacing tanah (Lumbricus rubellus dan Pheretima aspergillum) dengan variasi suhu pengolahan 500, 600, dan 700 terhadap penghambatan pertumbuhan bakteri Salmonella typhi. Malang: Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim. 2010.Funke BR, Tortora GJ, Case CL. Microbiology: an introduction. 8th ed. San Francisco: Benjamin Cummings.
Pertiwi WA, 2008, Profil mikroflora feses dan usus tikus putih (Rattus norvegicus) dengan konsumsi daging yang difermentasi oleh Lactobacillus plantarum. Bogor: Fakultas Peternakan Institut Pertanian Bogor.
Funke BR, Tortora GJ, Case CL, 2004, Microbiology: an introduction. 8th ed. San Francisco: Benjamin Cummings.
Dahlan S, 2001, Statistik untuk Kedokteran dan Kesehatan. Ed 5. Jakarta: Salemba Medika, Hal.69-101.
Abdelouaheb Djilani and Amadou Dicko. 2012. The Therapeutic Benefits of Essential Oils, Nutrition, Well-Being and Health, Dr. Jaouad Bouayed (Ed.), ISBN: 978-953-51-0125-3, InTech, Available from: http://www.intechopen.com/books/nutrition-well-being-and-health/the therapeutic-benefits-of-essential-oils
Nagano I, 2008, Myristica fragrans: An Exploration of the Narcotic Spice. The Entheogen Review. Vernal Equinox. No.16, Vol.1, 15-24. Online edition: Erowid.org/nutmeg/nutmeg_article1.shtml.