ANALISA PENGARUH NILAI TOTAL MOISTURE TERHADAP GROSS CALORIVIC VALUE PADA BATUBARA JENIS X DI PT BUKIT ASAM Tbk UNIT PELABUHAN TARAHAN

Authors

  • Euis Kusniawati Program Studi Teknik Analisis Laboratorium Migas Politeknik Akamigas Palembang, 30257, Indonesia
  • Indah Pratiwi Program Studi Teknik Analisis Laboratorium Migas Politeknik Akamigas Palembang, 30257, Indonesia
  • Sasya Nanda Yonika Program Studi Teknik Analisis Laboratorium Migas Politeknik Akamigas Palembang, 30257, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.53625/jirk.v2i8.4652

Keywords:

Gross Calorivic Value, Total Moisture

Abstract

Penelitan ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh nilai total moisture terhadap gross calorivic value pada batubara jenis X yang berasal dari PT Bukit Asam Unit Pelabuhan Tarahan. Kualitas suatu batubara dapat ditentukan dengan cara analisa secara fisik maupun kimia. Umumnya untuk menentukan kualitas batubara dilakukan analisa kimia pada batubara yang diantaranya berupa analisis proksimat dan analisis ultimat. Metode yang digunakan untuk menentukan total moisture yaitu dengan metode gravimetri dan penentuan nilai kalori dengan menggunakan alat bomb calorimeter dengan prinsip kerja asaz black. Hasil nilai total moisture yang didapat 17,53%, 20,79%, 17,92%, 21,07%, 10,73%, 19,43%, 20,07%, 21,76%, 22,79%, 32,12%. Dan nilai gross calorivic value basis adb yaitu 6836 cal/g, 6511 cal/g, 6738 cal/g, 6456 cal/g, 7075 cal/g, 6706 cal/g, 6685 cal/g, 6688 cal/g, 6535 cal/g, 6484 cal/g. Hasil total moisture yang diuji didapatkan berada pada rentang 10.43% - 32.12%, dengan rata - rata 20.42%. Nilai gross calorific value (GCV) didapatkan berada pada rentang 6456 – 7075 kal/g yang di mana kalori pada rentang tersebut masuk ke dalam klasifikasi bituminous. Hasil total moisture tersebut disimpulkan berada di atas standar yang diterapkan perusahaan yaitu sebesar 11%. Hubungan antara Total Moisture dan Gross Calorivic Value berbanding terbalik. Karena semakin tinggi Moisture pada suatu batubara maka nilai kalori yang dihasilkan akan rendah.

References

Aulia A, Farid F, Zahar W. 2021. Korelasi Parameter Analisis Proksimat dan Analisis Ultimat terhadap Nilai Kalori Batubara. Jurnal Pertambangan dan Lingkungan . Vol. 2, No.1: 21-30.

Djunaedi,E.,K,. dan Putra, C,.2006.Inventarisasi Potensi Bahan Galian pada Wilayah PETI, di Daerah Kampiang, Kabupaten Katingan, Provinsi Kalimantan Tengah, Pusat Sumber daya Geologi, Bandung

Fadhili MA, Ansosry. 2019. Analisis Pengaruh Perubahan Nilai Total Moisture, Ash Content, dan Total Sulphur Terhadap Nilai Kalori Batubara BB-50 di Tambang Banko Barat PT. Bukit Asam, Tbk. Tanjung Enim Sumatera Selatan. Jurnal Bina Tambang, Vol. 4, No. 3.

Malaidji E, Anshariah E, Budiman AA. 2018. Analisis Proksimat, Sulfur, dan Nilai Kalor dalam Penentuan Kualitas Batubara di Desa Pattappa Kecamatan Pujananting Kabupaten Barru Provinsi Sulawesi Selatan. Jurnal Geomine, Vol. 6, No. 3: 131.doi:10.33536/jg.v6i3.244.

Mao Y, Xia W, Xie G, Peng Y. 2020. Rapid Detection of the Total Moisture Content of Coal Fine by Low-Field Nuclear Magnetic Resonance. Measurement 155.

Muchjidin, 2006, “Pengendalian Mutu dalam Industri Batubara”, Bandung: Institut Teknik Bandung.

Sukandarrumidi, 2004. Batubara dan Gambut. Universitas Gadjah Mada Press, Yogyakarta.

Sukandarrumidi, S. 2006. Batubara dan Pemanfaatannya. Gajah Mada Universitas Press. Yogyakarta.

Downloads

Published

2023-01-11

How to Cite

Kusniawati, E., Indah Pratiwi, & Sasya Nanda Yonika. (2023). ANALISA PENGARUH NILAI TOTAL MOISTURE TERHADAP GROSS CALORIVIC VALUE PADA BATUBARA JENIS X DI PT BUKIT ASAM Tbk UNIT PELABUHAN TARAHAN. Journal of Innovation Research and Knowledge, 2(8), 3211–3222. https://doi.org/10.53625/jirk.v2i8.4652

Issue

Section

Articles