PERAN KEPALA DESA DALAM ALOKASI ANGGARAN DANA SEBAGAI RESPON PANDEMI COVID-19 (Studi Kasus Desa Sumber Kedawung Kecamatan Leces Kabupaten Probolinggo)

Abstract

Kepemimpinan sangat menentukan keberhasilan suatu program di suatu daerah.Yang menjadi persoalan sekarang peran kepemimpinan sangat menentukan sukses tidaknya suatu program. Pandemi Covid-19 menghasilkan situasi New Normal (Kenormalan Baru) terhadap praktik pemerintahan di andem Pandemi. Era New Normal menunjukkan bahwa pandemi Covid-19 telah mendorong pemerintah untuk mengubah cara-cara lama menjadi cara-cara baru dalam mengelola krisis andem dan ekonomi. Sebelum masa pandemi melanda Indonesia Kepala Desa Sumber Kedawung Kecamatan Leces mengalokasikan dana desa untuk bantuan pada masyarakat yang kurang mampu. Selain itu untuk pembangunan infrastruktur desa dan keperluan lainnya yang berhubungan dengan kepentingan desa. Namun pada masa andemic COVID-19. Di Desa Sumber Kedawung sangat berpengaruh pada aktivitas masyarakat. Dampaknya seperti pemutusan tenaga kerja, menurunnya produktivitas warga, dan menurunnya mobilitas warga menjadi terbatas, di Desa Sumber Kedawung. Penelitian ini menggunakan penelitian analisis-kualitatif. Penelitian kualitatif adalah merupakan suatu cara yang digunakan untuk menjawab masalah penelitian yang berkaitan dengan data berupa narasi yang bersumber dari aktivitas wawancara, pengamatan, pengalian dokumen. Peran Kepala Desa dalam Alokasi Anggaran Dana pada Pandemi Covid-19 sudah berjalan dengan baik. Kepala desa pula sudah menjalankan tugasnya sesuai dengan beberapa pandemi yang peneliti gunakan terlebih pada saat masa pandemi Covid-19 ini melanda di Desa Sumberkedawung. Kepala Desa Sumberkedawung lebih mengembangkan potensi desa selama masa pandemi. Selain itu, memberikan kegiatan rutin berupa sosialisasi setiap minggu seperti senam dengan mengajak masyarakat sekitar. Bagi masyarakat desa Sumberkedawung, di harapkan dan lebih tertib lagi dalam hal penanganan covid-19 sehingga masyarakat dapat terbebas dari Pandemi.