IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN KARAKTER DISIPLIN, KERJA KERAS DAN CINTA KASIH DI SEKOLAH DASAR INPRES OEMOFA-KABUPATEN KUPANG

Authors

  • Fransiskus Hane Program Pascasarjana Program Studi Ilmu Pengetahuan Sosial, Universitas Nusa Cendana Kupang
  • Petrus Ly Program Pascasarjana Program Studi Ilmu Pengetahuan Sosial, Universitas Nusa Cendana Kupang
  • Uda Geradus Program Pascasarjana Program Studi Ilmu Pengetahuan Sosial, Universitas Nusa Cendana Kupang

DOI:

https://doi.org/10.53625/jirk.v2i3.3138

Keywords:

Implementasi, Pembelajaran Nilai Karakter, Siswa Sekolah Dasar

Abstract

Tuisan ini merupakan hasil kajian tesis yang menggambarkan problematika nilai karakter disiplin, kerja keras dan cinta kasih terhadap proses kegiatan pembelajaran baik secara intrakurikuler dan ekstrakurikuler di Sekolah Dasar Inpres Oemofa Kabupaten Kupang. Kendatipun demikian di Sekolah Dasar Inpres Oemofa kerap kali peraturan tertulis dan tidak tertulis sekolah sulit diindahkan semua siswa berupa hal masuk sekolah, larangan siswa, dan kewajiban siswa. Masalah pokok tulisan ini membahasan mengenai bagaimana strategi, model dan hasil implementasi Pembelajaran nilai karakter disiplin, kerja keas dan cinta kasih. Metode yang digunakan berupa penelitian secara deskriptif kualitatif. Sumber data berupa Rancangan Proses Pembelajaran sebagai dokumen, hasil wawancara dan observasi di lokasi penelitian.

Ditemukan di Sekolah Dasar Inpres Oemofa implementasi Pembelajaran nilai karakter telah terintegrasi pada semua pembelajaran intrakurikuler dan ekstrakurikuler. Sementara model implementasi pembelajaran nilai karakter disiplin, kerja keras dan cinta kasih ditemukan implementasinya dalam kegiatan pembelajaran dan kegiatan diluar pembelajaran. Kendatipun demikian, kegiatan pembelajaran mulai dari perencanaan pembelajaran dan proses pembelajaran, serta kegiatan diluar pembelajaran melalui kultur sekolah dan ekstrakurikuler.  Selain itu, hasil penilaian implementasi pembelajaran nilai karakter di Sekolah Dasar Inpres Oemofa guru-guru menilai dari karakter siswa secara mandiri yakni kegiatan pemberian tugas terstruktur maupun tidak terstruktur, tugas lisan maupun tulisan, pembiasaan salam jika bertemu guru, bertutur kata sopan dengan guru dan teman, akan tetapi ada juga pembiasaan sebelum masuk kelas siswa dibiasakan berjabatan tangan dengan bapak ibu guru, ada juga kegiatan ekstrakulikuler yang mengharuskan siswa untuk bertindak mandiri. Kendatipun demikian, kerap kali hal itu hanya terukur di lingkungan sekolah sementara kerap kali siswa sulit menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari dalam lingkungan keluarga dan masyarakat.

References

A Doni Koesoema. (2012), Pendidikan Karakter Utuh dan Menyeluruh. Yogyakarta: Kanisus.

_____ (2011), Pendidikan Karakter Strategi Mendidik Anak di Zaman Global. Jakarta: PT Gramedia.

Daryanto, Surayatri, (2013) Implementasi Pendidikan Karakter di Sekolah (Yogyakarta: Gava Media).

Heri Gunawan, (2012), Pendidikan Karakter, Bandung: Alfabeta

Husaini, Usman. 2010. Manajemen Teori, Praktik, dan Riset Pendidikan. Edisi 3. Jakarta: PT Bumi Aksara.

Kemendikbud. (2013). Peraturan Pemerintah No 32 Tahun 2013 Tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah No 19 Tahun 2005 Tentang Standar Nasional Pendidikan. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia

Lickona, Thomas. (2012). Mendidik untuk Membentuk Karakter: Bagaimana Sekolah dapat Memberikan Pendidikan tentang Sikap Hormat dan Bertanggung Jawab,Penerjemah: Juma Abdu Wamaungo, Jakarta: Bumi Aksara.

Mubarak. Dkk. 2007. Promosi Kesehatan Sebuah Pengamatan Proses Belajar Mengajar dalam Pendidikan. Jokjakarta: Graha Ilmu.

Prastowo, Andi. (2017). Menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Tematik Terpadu Implementasi Kurikulum 2013 Untuk SD/MI. Jakarta: Kencana

Ryan dan Bohlin (2011), Building character in School, San Fransisco: Jossey Bass.

Suyadi. (2013). Strategi Pembelajaran Pendidikan Karakter. Bandung: Remaja Rosdakarya

Sukmadinata, N. (2004) Pengembangan Kurikulum Teori dan Praktek. Bandung: Remaja Rosda Karya

Setyosari, Punaji. (2015). Metode Penelitian Pendidikan dan Pengembangan. Jakarta: Prenadamedia Group.

Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta

Jurnal & Hasil Penelitian

Depict Pristine A & Endang Suryani, 2015. Implementasi Pendidikan Karakter Budi Pekerti di SMP Negeri 1 Tanggul Jember, Jurnal Pendidikan Karakter, Nomor 1.

Rizal, & Munip. (2017). Strategi Guru Kelas Dalam Menumbuhkan Nilai Nilai Karakter Pada Siswa SD/MI. Jurnal Pendidikan Guru MI. 4, 1, 40-65.

Saidek, Abdul Rahim, Islami, Raisul dan Abdoludin. (2016). Character Issues: Reality Character Problems and Solutions through Education in Indonesia, Journal of Education and Practice Vol. 7, No. 17.

Syamsul Kurniawan, Pendidikan Karakter, (Yogyakarta: Ar-Ruzz Media, 2014).

Downloads

Published

2022-08-08

How to Cite

Fransiskus Hane, Petrus Ly, & Uda Geradus. (2022). IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN KARAKTER DISIPLIN, KERJA KERAS DAN CINTA KASIH DI SEKOLAH DASAR INPRES OEMOFA-KABUPATEN KUPANG. Journal of Innovation Research and Knowledge, 2(3), 781–792. https://doi.org/10.53625/jirk.v2i3.3138

Issue

Section

Articles