DETEKSI DAN CEGAH DINI DALAM PENCEGAHAN KONFLIK SOSIAL BERBASIS AGAMA OLEH BAKESBANGPOL KABUPATEN LOMBOK TIMUR PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT

Authors

  • Novita Lestari Program Studi Praktik Perpolisian Tata Pamong, Institut Pemerintahan Dalam Negeri
  • Lalu Satria Utama Program Studi Praktik Perpolisian Tata Pamong, Institut Pemerintahan Dalam Negeri

Keywords:

Early Detection, Prevention, Religious-Based Social Conflicts

Abstract

Religious-based social conflict in East Lombok Regency is one of the serious challenges that is an important concern for the local government because it has an impact on disrupting social stability, national unity, and community harmony. This has encouraged the local government through the National Unity and Political Agency (Bakesbangpol) to make efforts to detect and prevent early social conflict. Purpose: The purpose of this study was to determine early detection efforts in the prevention of religious-based social conflicts and the obstacles faced by the National Unity and Political Agency of East Lombok Regency. Method: The research method used is descriptive qualitative research method with inductive approach. The data sources in this study are primary and secondary data sources. The data analysis techniques used are data reduction, data presentation, and data verification. Data collection techniques include interviews, observation and documentation. Result: The results showed that the implementation of early detection was still not optimal due to limited intelligence capabilities, low quality of human resources, and community awareness and participation. Conclusion: The implementation of early detection and prevention of Bakesbangpol East Lombok Regency has not been maximized, this is because Bakesbangpol has implemented all indicators that measure the success of prevention and early detection quite well. Researchers recommend intelligence training for members, routine patrols, and continuous socialization to the community as steps to prevent religious-based social conflicts

References

Adhi Kusumastuti & Ahmad Mustamil Khoiron. Metode Penelitian Kualitatif.

Adolph R. (2016). Tinjuan Tentang Konflik Sosial dan Pembunuhan. (september 2017):1-23.

Budi S. (2023). Resolusi Konflik Sosial. (Nia Duniawati, ed.). Penerbit adab.

Sugiyono. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, Dan R&D.; 2010.

Lexy J. Moleong M. (2020). Metodologi Penelitian Kualitatif.

Fernandes Simangunsong. (2016). Metodologi Penelitian Pemerintahan.

Malik, I. (2017). Resolusi Konflik: Jembatan Perdamaian. Jakarta: Kompas Media Nusantara, 2017.

Panduan Pelembagaan Sistem Peringatan Dan Tanggap Dini Konflik Di Indonesia. (2012). Jakarta: BAPPENAS.

Arvianti A, Setiawan B, Syamsunasir, Widodo P. (2023). “Peran pemerintah daerah Lombok Barat terhadap konflik sosial di Desa Mareje”. J Ilmu Sos dan Pendidik. 7(3):2598-9944.

Hakim L, Dewanti E. (2020). “Partisipasi Masyarakat Dalam Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat Di Badan Kesatuan Bangsa Dan Politik Untuk Mencegah Konflik Sosial Pada Kota Administrasi Jakarta Selatan”. Public Adm J. 4(1):69-82. https://jakarta.bps.go.id/

Ibad MI. (2020). Konflik Ahmadiyah Dengan Masyarakat Di Lombok Tahun 1957-2008.

JASMINE K. (2024). “Strategi Badan Kesatuan Bangsa dan Politik dalam Mengelola Konflik Agama di Masyarakat Kota Bandar Lampung (Studi Pendirian Rumah Ibadah Vihara Virya Paramitha Kota Bandar Lampung)”.

M Teguh Saefuddin1, Tia Norma Wulan2 S dan DEJ, 1, 2, 3 4Universitas Sultan Ageung Tirtayasa. (2023). Teknik Pengumpulan Data Kuantitatif Dan Kualitatif Pada Metod Penelit. 2(6):784-808.

Nujuliyani S, Azhari Y, Widodo P, (2023). “Strategi Pemerintah NTB Dalam Mencegah Konflik WNA dan Masyarakat Provinsi NTB Guna Mendukung Keamanan Nasional”. Kewarganegaraan. 7(1):416-423.

Samudro EG, Sjamsoeddin S, ... (2024). “Sistem Deteksi Dini dalam Pencegahan Konflik Sosial di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta”.1(1):11-18.

Setyanusa B, Muspita NC, ... (2024). “Peran Badan Kesatuan Bangsa Dan Politik Dalam Penanganan Konflik Sosial Di Kota Blitar”.

Sintaresmi P, Muchsin S, Ahmadi R. (2022). “Implementasi Undang - Undang Nomor 7 Tahun 2012 Tentang Penanganan Konflik Sosial (Studi Kasus Pencegahan Konflik Sosial Di Kota Probolinggo)”. J Acad praja. 5(1):56-72.

S Miswar. “Fenomena Konflik Antar Kelompok Masyarakat Dusun Soreang Dengan Dusun Lempong Kecamatan Mappakasungguh Kabupaten Takalar”.

Ramadhan A. (2024). “Deteksi Dini Dalam Pencegahan Radikalisme dan Terorisme Oleh Badan Kesatuan Bangsa dan Politik di Kota Bima Provinsi Nusa Tenggara Barat”. Published online 2024.

UU Nomor 7 Tahun 2012. 2012;(2):32.

Peraturan Bupati (Perbup) Kabupaten Lombok Timur Nomor 34 Tahun 2022 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas Dan Fungsi Tata Kerja Badan Kesatuan Bangsa Dan Politik Dalam Negeri.

Tim Visi Yustisia. Undang-Undang No 23 Tahun 2014 Tentang Pemerintahan Daerah Dan Perubahannya. (Pratiwi Fitria, ed.).; 2015.

Fitriana R. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014. Procedia Manuf. 2014;1(22 Jan):1-17.

Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia. Peraturan Menteri Dalam Negeri No.11 Tahun 2019 tentang Perangkat Daerah yang Melaksanakan Urusan Pemerintahan di Bidang Kesatuan Bangsa dan Politik (Jakarta, Indonesia, 2019). 2019;(194):17.

Kementrian Dalam Negeri RI. Permendagri No. 20 Tahun 2020 tentang Penyelenggaraan Ketertiban Umum Dan Ketenteraman Masyarakat Serta Pelindungan Masyarakat. Published online 2020.

Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 2 Tahun 2018 tentang Kewaspadaan Dini di Daerah. 2018;(Januari).

https://data.ntbprov.go.id/dataset/data-konflik-di-ntb. Data Konflik di NTB. Published online 2018

https://tirto.id/kronologi-penyerangan-jemaat-ahmadiyah-di-lombok-timur-ntb-cKQY. Kronologi Penyerangan Jemaat Ahmadiyah di Lombok Timur, NTB. Published online 2018.

Downloads

Published

2025-06-01

How to Cite

Novita Lestari, & Lalu Satria Utama. (2025). DETEKSI DAN CEGAH DINI DALAM PENCEGAHAN KONFLIK SOSIAL BERBASIS AGAMA OLEH BAKESBANGPOL KABUPATEN LOMBOK TIMUR PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT. Journal of Innovation Research and Knowledge, 5(1), 165–176. Retrieved from https://mail.bajangjournal.com/index.php/JIRK/article/view/10312

Issue

Section

Articles