HUBUNGAN PEKERJAAN DAN PENDIDIKAN IBU DENGAN STATUS GIZI BALITA DI PUSKESMAS SAMKAI KABUPATEN MERAUKE
Keywords:
status gizi balita, pekerjaan ibu,, pendidikan ibu, Puskesmas Samkai,, Kabupaten MeraukeAbstract
Status gizi balita merupakan salah satu indikator penting untuk menilai keberhasilan program pembangunan kesehatan di suatu wilayah. Berbagai faktor dapat memengaruhi status gizi balita, termasuk karakteristik ibu seperti pekerjaan dan tingkat pendidikan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara pekerjaan dan pendidikan ibu dengan status gizi balita di wilayah kerja Puskesmas Samkai, Kabupaten Merauke. Penelitian ini merupakan studi observasional analitik dengan desain cross-sectional. Populasi ibu yang memiliki balita di wilayah kerja Puskesmas Samkai. Diperoleh sampel sebanyak 40 ibu dengan menggunakan accidental random sampling. Data pekerjaan dan pendidikan ibu diperoleh melalui wawancara, sedangkan data status gizi balita diukur menggunakan indikator berat badan menurut usia (BB/U). Analisis data menggunakan uji chi-square. Hasil analisis menunjukkan bahwa tidak terdapat hubungan signifikan antara pekerjaan ibu dengan status gizi balita (p=0,72) dan terdapat hubungan signifikan antara pendidikan ibu dengan status gizi balita (p =0,01).Pendidikan ibu berhubungan dengan status gizi balita di wilayah kerja Puskesmas Samkai, Kabupaten Merauke. Ibu yang berpendidikan lebih tinggi cenderung memiliki balita dengan status gizi yang lebih baik. Sedangkan pekerjaan tidak memiliki hubungan signifikan dengan status gizi balita
References
Ajzen, I. “The Theory of Planned Behavior.” Organizational Behavior and Human Decision Processes 50, no. 2 (1991): 179–211. https://www.dphu.org/uploads/attachements/books/books_4926_0.pdf.
Almatsier, S. Prinsip Dasar Ilmu Gizi. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama, 2018.
Apriliasari, R., S. Fikawati, and A. Syafiq. “Faktor Budaya Yang Memengaruhi Pola Asuh Makan Anak Balita Di Kabupaten Merauke.” Jurnal Kesehatan Masyarakat 17, no. 2 (2021): 180–89.
Aridiyah, F. O., N. Rohmawati, and M. Ririanty. “Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kejadian Stunting Pada Anak Balita Di Wilayah Pedesaan Dan Perkotaan.” E-Jurnal Pustaka Kesehatan 3, no. 1 (2015): 163–70. https://jurnal.unej.ac.id/index.php/JPK/article/view/2586.
Fitri, S., A.I. Susanti, and A.J. Hadi. “Hubungan Status Pekerjaan Dan Pendapatan Ibu Dengan Status Gizi Balita Di Kota Padang.” Media Gizi Indonesia 15, no. 1 (2020): 63–69.
Glanz, K., B. K. Rimer, and K. Viswanath. Health Behavior: Theory, Research, and Practice (5th Ed.). San Francisco: CA: Jossey-Bass, 2015.
Indriyani, R., B. Murti, and E.P. Pamungkasari. “Determinants of Stunting among Children Aged 6-59 Months in Yogyakarta, Indonesia.” Determinants of Stunting among Children Aged 6-59 Months in Yogyakarta, Indonesia 5, no. 3 (2020): 204–12.
Indriyanti, D. R., S. Destriatania, and R. Aruben. “Hubungan Pola Asuh, Pekerjaan Ibu Dan Pendidikan Ibu Terhadap Kejadian Stunting Pada Balita.” Jurnal Keperawaran Muhammadiyah 6, no. 3 (2021). http://103.20.26.42/jkm/article/view/2930.
Kementerian Kesehatan RI. Pedoman Gizi Seimbang. Jakarta: Kementerian Kesehatan RI, 2018.
Litbangkes. “Riset Kesehatan Dasar 2019.” Jakarta, 2019.
Merauke, BPS Kabupaten. “Kabupaten Merauke Dalam Angka 2021.” Merauke, 2021.
Merauke, Dinkes. “Profil Kesehatan Kabupaten Merauke Tahun 2018.” Merauke, 2018.
Oktarina, Z., and T. Sudiarti. “Faktor Risiko Stunting Pada Balita (24-59 Bulan) Di Sumatera. Jurnal Gizi Dan Pangan.” Jurnal Gizi Dan Pangan 8, no. 3 (2014): 175–80. https://jurnal.respati.ac.id/index.php/JGP/article/view/278.
Putri, R. F, D. Sulastri, and Y. Lestari. “Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Status Gizi Anak Balita Di Wilayah Kerja Puskesmas Nanggalo Padang.” Jurnal Kesehatan Andalas 4, no. 1 (2015): 254–61. http://jurnal.fk.unand.ac.id/index.php/jka/article/view/227%0A.
Rahayu, R. M., E. P. Pamungkasari, and B Murti. “Rahayu, R. M., Pamungkasari, E. P., & Murti, B.” Journal of Epidemiology and Public Health 4, no. 2 (2019): 91–99. https://www.researchgate.net/publication/325195907_A_review_of_child_stunting_determinants_in_Indonesia.
Rahmawati, N. P., and E. P. Pamungkasari. “Determinants of Stunting Among Children Aged 6-59 Months in Sleman District, Yogyakarta.” Journal of Maternal and Child Health 5, no. 4 (2020): 324–33. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC8647487/.
Ronald, Febry Ramadhani Suradji, Pricilya Margaretha Warwuru, and Muktamar Umakaapa. “Dukungan Keluarga Dan Status Gizi Pada Balita Di Kota Merauke Provinsi Papua Selatan.” Jurnal Cakrawala Ilmiah 2, no. 11 (2023): 4417–28. https://doi.org/10.53625/jcijurnalcakrawalailmiah.v2i11.6240.
Wawan, A., T. Nuraeni, and B. Murti. “Determinants of Balanced Nutrition Knowledge among Mothers of Children Under Five Years Old in Bogor District, Indonesia.” Journal of Epidemiology and Public Health 4, no. 3 (2019): 181–90.
World Health Organization. “Interpretation Guide: Nutrition Landscape Information System (NLIS) Country Profile Indicators,” 2018.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Jurnal Cakrawala Ilmiah

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.