EVALUASI HASIL IB DOMBA LOKAL TERHADAP BOBOT LAHIR, LETTER SIZE, DAN SEX RATIO
Keywords:
Litter Size, Tipe Kelahiran, Sex Ratio, Bobot LahirAbstract
Tujuan penelitian adalah untuk mengevaluasi Hasil IB pada Domba Lokal Terhadap Bobot Lahir, Letter Size, Dan Sex Ratio yang dilaksanakan di Lingkungan I Bukit Mas, Kelurahan Dendang, Kecamatan Stabat Kabupaten Langkat. Penelitian ini menggunakan induk domba ekor local sebanyak 30 ekor dan anak domba sebanyak 40 ekor. Metode pengumpulan data pada penelitian ini adalah studi kasus. Teknik pengambilan data menggunakan observasi dan wawancara. Variabel yang digunakan adalah bobot lahir, litter size, sex ratio dan tipe kelahiran. Data yang diperoleh berupa produktivitas induk disajikan dalam bentuk tabel dan dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa litter size induk domba lokal sebesar 1,44, dengan tipe kelahiran pada Induk domba local dengan Tipe kelahiran single sebanyak 18 ekor, twin 6 kor, dan triplet 3 ekor. Rata-rata Bobot lahir anak jantan sebesar 2,41 kg/ekor dan pada anak betina adalah 2,18 kg/ekor. Sex ratio anak domba lokal yang lahir berjenis kelamin jantan 23 ekor dan anak berjenis kelamin betina 17 ekor
References
Amam, A., & Harsita, P. A. (2019). Pengembangan Usaha Ternak Sapi Perah: Evaluasi Konteks Kerentanan Dan Dinamika Kelompok. Jurnal Ilmiah Ilmu-Ilmu Peternakan, 22(1), 23-34.
Atmojo AT. 2007. Peternakan Umum. Jakarta (ID): CV. Yasaguna.
Ax, R.L, M.R. Dally, B.A. Didion, R.W. Lenz, C.C.Love, D.D Varner, B. Hafez & M.E. Bellin. 2000. Semen Evaluation. In ESE Hafez (ed). Reproduction in Farm Animal, Ed ke-7. Philadelphia (US): Lippincott Williams & Wilkins. 365-375.
Ball, P.J.H. and A.R. Peters. 2004. Reproduction in Cattle. 3rd ed. Blackwell Publising, Oxford, USA.
Blakely, J. and D. H. Bade. 1994. Ilmu Peternakan Cetakan ke-4. Gajah Mada University press,Yogyakarta (Diterjemahkan oleh B. Srigandono).
Campbell, J. R., M. D Kenealy and K. L. Campbell. 2003. Animal Science, The Biology,Care and Production of Domestic Animals. 4 th Ed. Mc. Graw Hill. New York.
Devendra, C., and G. B. Mcleroy. 1982. Goat and Sheep Production in the Tropics. 1st Edition. Oxford University Press, Oxford.
Dimsoski, P. J. J. Tosh, J. C. Clay, & K. M. Irvin. 1999. Infl uence of management system on liĴ er size, lamb growth, and carcass characteristics in sheep J. Anim. Sci. 77:1037-1043.
Fariani A, Susantina S, Muhakka. 2014. Pengembangan populasi ternak ruminansia berdasarkan ketersediaan lahan hijauan dan tenaga kerja di Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Sumatera Selatan. J Petern Sriwijaya 2(1): 37-46.
Hinch, G. N., R. W. Kelly, J. I. Owens dan S.F. Croble. 1983. Pattern of Lamb Survival High Fecundity Boorola Flocks. Proc. Of The N. Z. Soc. Animal. Prod. 43 : 29-32.
Inounu.I. 1996. Prolific Breed in Indonesia. In. Prolific Sheep. Fahmy, M.H.(Editor). CAB International. Cambridge.
Inounu, I. B., B. Tiesnamurti, Subandriyo dan H. Martojo. 1999. Produksi Anak pada Domba Prolifik. Jurnal Ilmu Ternak 4(3): 25-38.
Jainudeen, M.R., H. Wahid, and E.S.E. Hafez. 2000. Sheep and goats. In: E.S.E. Hafez and B. Hafez (eds.). Reproduction in Farm Animals. Seventh edition. Lippincott Williams & Wilkins. pp. 172-181.
Juliandi, Azuar. Irfan dan Saprinal Manurung. 2014. Metode Penelitian Bisnis. Medan: UMSU Press.
Khalifa, E. I., M. E. Ahmed, A. M. Abdel-Gawad, & O. A. El-Zelaky. (2010). The effect of insemination timing on fertilization and embryo gender in Zaraibi Goats. Journal of Physiology & Reproduction. 5(1): 271–281.
Kumar, S., R. Chandra, & K. G. Madhav. (2020). Analysis of factors affecting multiple births, abnormal kidding, litter size, and sex ratio in Alpine Beetal goats. Journal of Entomology and Zoology Studies. 8(2): 1594–1596.
Najmuddin, M., & M. Nasich. (2019). Produktivitas induk domba ekor tipis di Desa Sedan Kecamatan Sedan Kabupaten Rembang. Ternak Tropika. 20(1): 76–83. https://doi.org/10.21776/ub.jtapro.2019.020.0 1.10.
Nasich, M. 2010. Produktivitas Kambing Hasil Persilangan Antara Pejantan Boer Dengan Induk Lokal (PE) Periode Pra Sapih. Jurnal Ternak Tropika. Vol 12 (1) : 56-52.
Permatasari, Kurnianto, E., & Purbowati, E. (2013). Hubungan antara ukuran- ukuran tubuh dengan bobot badan pada domba ekor tipis di kabupaten grobogan, jawa tengah. Animal Agriculture Journal, 2(1), 28–34.
Sumadiasa, I. L. W., Arman, C., Dradjat, A. S., & Yuliani, E. 2020. Manajemen Reproduksi Untuk Memperpendek Interval Kelahiran Pada Ternak Sapi. Prosiding PEPADU. Vol 1, 2019.https://jurnal.lppm.unram.ac.id/i ndex.php/ prosidingpepadu/article/view.
Utomo, S. dan Rasminati. 2012. Produktivitas Kambing Peranakan Ettawa di Wilayah Pantai. Fakultas Agroindustri, Universitas Mercu Buana Yogyakarta. Prosiding Seminar Nasional FAI 2012 ISBN:978-602-18810-0-2.
Wasmen, M., M. Y. Sumaryadi, Sudjatmogo, dan Aryani. 1997. Pemanfaatan Kelimpahan Folikel Melalui Teknik Superovulasi Untuk Meningkatkan Sekresi Endogen Hormon Kebuntingan dan Hormon Mamogenik Dalam Upaya Peningkatan Efisensi Reproduksi dan Produksi Domba. Seminar Nasional Peternakan dan Veteriner 1997: 55-68.
Yotov, S., A. Atanasov, M. Karadaev, L. Dimova and D. Velislavova. 2016. Pregnancy Rate in Dry and Lactation Goats After Estrus Synchronisation with Artificial Insemination and Natural Breeding (A Field Study). Bulgarian Journal of Veterinary Medicine. 19(3): 218–223.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Jurnal Cakrawala Ilmiah

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.