PENGEMBANGAN WISATA BUNTU TIROAN: INOVASI DAN DAMPAK SOSIAL DI LEMBANG PERINDINGAN, TANA TORAJA

Novalia Sulastri; Kristanto Kristanto; Maria Reppu’

Authors

Novalia Sulastri Universitas Kristen Indonesia
Kristanto Kristanto Universitas Kristen Indonesia
Maria Reppu’ Universitas Kristen Indonesia

Keywords:

Wisata Buntu Tiroan, Tana Toraja

Abstract

Pengembangan destinasi wisata Buntu Tiroan di Lembang Perindingan, Kecamatan Gandang Batu Sillanan, Kabupaten Tana Toraja, dilaksanakan melalui program Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T) Universitas Kristen Indonesia Toraja Angkatan XLIII. Program ini bertujuan untuk memaksimalkan potensi alam dan budaya lokal sebagai upaya meningkatkan ekonomi masyarakat setempat. Kegiatan yang dilakukan meliputi pembangunan spot foto, jalur pendakian, pengecatan fasilitas umum, serta promosi melalui media sosial. Hasil kegiatan menunjukkan adanya peningkatan infrastruktur yang signifikan dan partisipasi aktif masyarakat dalam pengelolaan kawasan wisata. Namun, keberlanjutan program memerlukan dukungan lebih lanjut dalam pemeliharaan fasilitas dan promosi jangka panjang. Artikel ini membahas secara mendalam proses pelaksanaan, hasil yang dicapai, serta potensi keberlanjutan pengembangan kawasan wisata Buntu Tiroan

References

R. Asy’ari, R. Tahir, C. U. Rakhman, and R. R. Putra, “Pengembangan Pariwisata Berbasis Masyarakat di Provinsi Jawa Barat,” soc, vol. 8, no. 1, p. 47, Jun. 2021, doi: 10.24036/scs.v8i1.292.

Defri Agung Sampe, Christian Sampetoding, Dirvan Stephen Ramba Bonga, Pebrianti Silitonga, and Olivia Devi, “Inovasi Pengembangan Kawasan Wisata Berkelanjutan di Objek Wisata Marimbunna Kelurahan Tikala,” Nusantara, vol. 2, no. 2, pp. 149–157, Jan. 2024, doi: 10.55606/nusantara.v2i2.2535.

F. Humagi, I. L. Moniaga, and I. R. Prijadi, “ANALISIS KEBUTUHAN PRASARANA DAN SARANA PARIWISATA DI KECAMATAN KAIDIPANG KABUPATEN BOLAANG MONGONDOW UTARA,” Jurnal Perencanaan Wilayah dan Kota, vol. 8, no. 2, 2021.

S. N. Salsabila, M. I. Anshori, A. Kamil, and N. Jamilati, “Strategi Inovatif Pengembangan Sumber Daya Manusia Dalam Industri Parawisata di Bangkalan”.

C. A. D. Kirana and R. A. Artisa, “Pengembangan Desa Wisata Berbasis Collaborative Governance di Kota Batu,” KJAP, vol. 6, no. 1, pp. 68–84, Apr. 2020, doi: 10.26618/kjap.v6i1.3119.

I. Putri, H. I. Johari, and A. P. Hadi, “Partisipasi Masyarakat dalam Pelestarian Kawasan Hutan Mangrove Sebagai Objek Daya Tarik Wisata di Desa Cendi Manik Kabupaten Lombok Barat”.

T. Soeltanto, N. Laila, and Y. Hartono, “EVALUASI KEBIJAKAN PENGEMBANGAN OBJEK WISATA PEMANDIAN ALAM BANYU BIRU DALAM MENINGKATKAN EKONOMI MASYARAKAT LOKAL,” jasm, vol. 5, no. 1, pp. 35–41, Jan. 2003, doi: 10.58535/jasm.v5i1.36.

A. Bahits, M. F. Komarudin, and R. I. Afriani, “STRATEGI PENGEMBANGAN TEMPAT WISATA RELIGI UNTUK MENINGKATKAN PEREKONOMIAN MASYARAKAT DI GUNUNG SANTRI DESA BOJONEGARA KECAMATAN BOJONEGARA KABUPATEN SERANG BANTEN,” JM001, vol. 6, no. 2, p. 55, Dec. 2020, doi: 10.35906/jm001.v6i2.593.

A. Indhawati and A. Widiyarta, “PENGEMBANGAN OBJEK WISATA LONTAR SEWU OLEH BUMDesa,” 2022.

Dewi Fadila et al., “Peningkatan kesadaran masyarakat akan kesadaran destinasi agrowisata di Sumatera Selatan melalui pemanfaatan media sosial,” bemas, vol. 3, no. 2, pp. 240–245, Mar. 2023, doi: 10.37373/bemas.v3i2.489.

Budhi Pamungkas Gautama, A. K. Yuliawati, N. S. Nurhayati, E. Fitriyani, and I. I. Pratiwi, “PENGEMBANGAN DESA WISATA MELALUI PENDEKATAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT,” .bernas .jurnal .pengabdian .masyarakat, vol. 1, no. 4, pp. 355–369, Oct. 2020, doi: 10.31949/jb.v1i4.414.