PENGARUH TERAPI MUSIK BAHASA INGGRIS TERHADAP INSOMNIA PADA LANSIA DI UPT PELAYANAN KANTOR DESA SIMALINGKAR B KECAMATAN MEDAN TUNTUNGAN
DOI:
https://doi.org/10.53625/jabdi.v1i6.527Keywords:
Musik Bahasa Inggris, Insomnia, LansiaAbstract
Lansia yang menderita insomnia cukup tinggi yaitu sekitar 67%. Hal ini apabila terjadi terus menerus akan mengakibatkan gangguan psikologis maupun biologis. Gangguan biologis yang akan muncul antara lain letih, lemas yang akan berdampak pada aktivitas yang akan dilakukan pada siang harinya, sedangkan gangguan psikologis yang akan muncul antara lain bingung, kecemasan, stress. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh terapi musik Bahasa Inggris terhadap insomnia pada lansia di UPT Kantor Desa Simalingkar B kecamatan Medan Tuntungan. Metode : Desain penelitian menggunakan Pra eksperiment dengan jenis one group pre test dan post test design, Populasi penelitian ini adalah semua lansia yang mengalami insomnia di UPT Kantor Desa Simalingkar B kecamatan Medan Tuntungan sebanyak 30 orang, Besar sampel 16 orang yang diambil menggunakan quota sampling. Variabel dependen terapi musik Bahasa Inggris, variabel independen insomnia, Instrumen menggunakan insomnia rating scale, cara pengolahan data: editing, coding, scoring dan tabulating, dengan menggunakan uji statistic Wilcoxon.Hasil : Analisa menggunakan uji wilcoxon sign rank test nilai ρ value 0,007 nilai lebih kecil dari α= 0,05 atau (ρ<α). Berdasarkan peneitian diatas dapat disimpulkan H1 diterima yang artinya ada pengaruh terapi musik Bahasa Inggris terhadap insomnia pada lansia dengan nilai signifikasi sangat rendah. Pembahasan : Diharapakan penelitian terapi musik Bahasa Inggris yang bersivat universal yang membuat seseorang merasa nyaman dan rileks dapat diterapkan pada lansia yang mengalami insomnia akut atau kronis sehingga tidur lansia lebih nyenyak pada malam hari dengan kualitas yang lebh dan lebih banyak energy sepanjang hari.
References
Abun, Sefulhadjar, D. (2007). Efek Pengolahan Limbah Sayur Secara Mekanis terhadap Nilai Kecernaan pada Ayam Kampung Super. J. Ilmu Ternak. 7: 81-86.
BPS (Badan Pusat Statistika). (2020). Kota Ternate Dalam Angka.
Dwiyatmo, K. (2007). Pencemaran Lingkungan dan Penangannya. PT. Citra Aji Parama. Yogyakarta.
Kadri, K. (2021). Pengaruh Penambahan Limbah Sayur dalam Ransum Terhadap Performa Itik Lokal (Anas sp). Universitas Khairun. Ternate.
Mangisah, I. N., Suthama, H. I., Wahyuni. (2009). Pengaruh Penambahan Starbio dalam Ransum Berserat Kasar Tinggi Terhadap Performa Itik. Universitas Diponegoro. Semarang.
Muktiani, A.J., Achmadi, B.I.M., Tampoebolon, Setyorini, R. (2013). Pemberian Silase Limbah Sayuran yang Disuplementasi dengan Mineral dan Alginat sebagai Pakan Domba. Jur. Pengembangan Peternakan Tropis. 2:144-150
Rusmana, D. Abun, Saefulhadjar, D. (2007). Pengaruh Pengolahan Limbah Sayur Secara Mekanis terhadap Kecernaan dan Efisiensi Penggunaan Protein pada Ayam Kampung Super. Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI). Jakarta.
Rahayu, dan T. Puji. (2010). Ensiklopedia Sei Desa-Kota. Aneka Ilmu. Semarang.
Susangka, I. Haetami, K. Andriani, Y. (2006). Evaluasi Nilai Gizi Limbah Sayuran dan Cara Pengolahan Berbeda dan Pengaruhnya Terhadap Pertumbuhan Ikan Nila. Universitas Padjadjaran. Jatinangor.
Saenab, A. (2010). Evaluasi Pemanfaatan Limbah Sayur Pasar sebagai Pakan Ternak Ruminansia di DKI Jakarta. BPTP. Jakarta.
Saelan, E. Nurdin, A.S., (2018). Pengaruh Penggunaan Limbah Sayur dalam Ransum Terhadap Performa Itik Petelur. Jurnal Ilmu Ternak. Vol. 18, No.2. Hal. 1-8.
Winarno, F.G., Fardiaz, S. (1980). Biofermentasi dan Biosintesis Protein. Penerbit Angkasa. Bandung.