PELATIHAN PEMBUATAN DAN PEMANFAATAN ECO-ENZYME DARI SAMPAH ORGANIK (BUAH DAN SAYURAN) DI RW. 12 KELURAHAN DURI KOSAMBI CENGKARENG JAKARTA BARAT
DOI:
https://doi.org/10.53625/jabdi.v2i9.4785Keywords:
Eco-Enzyme, Sampah Organik, Limbah Buah Dan SayuranAbstract
Penanganan sampah di kota-kota besar khususnya di DKI Jakarta selalu menjadi masalah utama dari segi kesehatan lingkungan, karena jumlah penduduk yang sangat padat yang berkontribusi besar dalam menghasilkan sampah terutama dari rumah tangga. DKI Jakarta setiap harinya memproduksi 7.000 ton sampah, tentunya memberikan dampak yang buruk bagi kesehatan masyarakat jika tidak dikelola dengan baik. Dampaknya bisa menyebabkan polusi udara, tanah dan air, serta penularan penyakit dengan lalat sebagai vektornya. Tempat Pembuangan Akhir (TPA) tentunya menjadi penuh jika sebagian sampah tersebut tidak dikelola dan dimanfatkan secara maksimal. Dalam skala kecil khususnya rumah tangga, jika dibiasakan untuk memilah sampah dan mengolah serta memanfaatkan untuk kebutuhan rumah tangga, tentunya akan berdampak langsung dalam mereduksi pembuangan sampah ke TPA dan memperbaiki kualitas dari udara, tanah dan air yang tentunya berdampak sangat bagi kesehatan manusia. Metode yang digunakan adalah melakukan sosialisasi dan edukasi serta pelatihan secara langsung kepada masyarakat terkait pemilahan sampah dan pengolahannya menjadi Eco-enzyme. Hasil yang didapatkan bahwa peningkatan perilaku dalam pemilahan sampah dari 0% menjadi 100%, pengetahuan tentang dampak sampah terhadap kesehatan dan lingkungan dari 76,92% menjadi 100%, kesediaan responden untuk mengikuti ceramah dan pelatihan terkait eco-enzyme dari 15,31% menjadi 100%, pengetahuan tentang eco-enzyme dari 38,36% menjadi 100%, dari 23,81% menjadi 100%, pengetahuan tentang bahan dasar pembuatan eco-enzyme dari 0% menjadi 100% dan kesediaan responden untuk mengikuti pelatihan pengolahan hasil eco-enzyme menjadi produk yang bermanfaat dari 15,31% menjadi 76,19%. Kegiatan pengabdian masyarakat yang dilakukan oleh Program Studi Farmasi Universitas Esa Unggul sangat bermanfaat bagi masyarakat dalam dalam meningkatan kualitas kesehatan dan lingkungan dan bermanfaat secara ekonomi.
References
Anonim. 2020. Modul Belajar Pembuatan eco-enzyme. eco-enzyme Nusantara
Astuti, A. P., Tri, E., Maharani, W. 2020. Semarang, U. M., Semarang, U. M., Semarang, U. M., & Gula, V. (n.d.). Pengaruh Variasi Gula Terhadap Produksi Ekoenzim Menggunakan Limbah Buah Dan Sayur. 470–479
Fila, W. A., E. H. Itam, J.T. Johnson, M. O. Odey, E.E. Effiong, K. Dasofunjo, E.E. Ambo. 2013. Comparative Proximate Compositions of Watermelon (Citrullus Lanatus), Squash (Cucurbita pepo’l) and Rambutan (Nephelium lappacaeum). International Journal of Science and Technology. Vol. 2 (1): 81-88.
https://smartcity.jakarta.go.id/blog/378/lokasi-pengelolaan-sampah-lps-terpadu-di-kemayoran: 15 Februari 2022
https://www.antaranews.com/berita/2660377/pemprov-dki-dukung-pengolahan-sampah-organik-agar-jakarta-lebih-bersih: 14 Februari 2022
https://smartcity.jakarta.go.id/blog/326/berbagai-cara-untuk-menanggulangi-sampah-ibukota
Juniartini, N. L. P. 2020. Pengelolaan Sampah Dari Lingkup Terkecil dan Pemberdayaan Masyarakat sebagai Bentuk Tindakan Peduli Lingkungan. Jurnal Bali Membangun Bali, 1(1), 27–40.https://doi.org/10.51172/jbmb.v1i1.106
Larasati, D., Andari, P.A.,Endang,M.T. 2020.Uji Organoleptik Produk eco-enzyme Dari Limbah Kulit Buah (Studi Kasus Di Kota Semarang). FMIPA Universitas Muhammadiyah Semarang. https://prosiding.unimus.ac.id/index.php/edusaintek/article/viewFile/569/572
Megah, Suswanto Ismadi, dkk. 2018. Pemanfaatan Limbah Rumah Tangga Digunakan Untuk Obat Dan Kebersihan. Minda Baharu. Vol. 2
Prabekti, Y. S. 2020. Eco-Fermentor: Alternatif Desain Wadah Fermentasi eco-enzyme. Bogor Agricultural University (IPB), 43(1), 7728. https://repository.ipb.ac.id/jspui/bitstr eam/123456789/44120/2/INTIECOFERMENTOR.pdf
Rifqi. J.J. dkk. 2021. Pembuatan eco-enzyme sebagai Solusi Pengolahan Limbah Rumah Tangga. Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Islam Malang. http://riset.unisma.ac.id/index.php/JP2M/article/view/10760.Vol 2, No 2 (2021).
Rochyani, Neny, dkk. 2020. Analisis Hasil Konversi Eco Enzyme Menggunakan Nenas (Ananas comosus) Dan Pepaya (Carica papaya L.). Palembang: Universitas PGRI Palembang
Sujarwo, Tristanti, & Widyaningsih. 2014. Pengelolaan Sampah Organik & Anorganik. SPengelolaan Sampah Organik & Anorganik, 7–8.
Ulfia S., Najmi, & Rina O. 2021. Eco Enzyme: Pengolahan Sampah Rumah Tangga Menjadi Produk Serbaguna di Yayasan Khazanah Kebajikan. Seminar Nasional Pengabdian Masyarakat LPPM UMJ. https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnaskat.E-ISSN: 2714-6286
Win, Yong Chia. 2011. eco-enzyme Activating the Earth’s Self Healing Power. Malaysia:Summit Print SDN.BHD; 6,8,9-14.