PRODUK INOVASI OLAHAN TOMAT SEBAGAI ALTERNATIF PENINGKATAN PENDAPATAN PETANI TOMAT DAERAH PESISIR
DOI:
https://doi.org/10.53625/jabdi.v2i3.3042Keywords:
Tomat, Selai, Pengolahan, PelatihanAbstract
Desa Kertabarat merupakan salah satu desa di Kecamatan Dasuk Kabupten Sumenep, tergolong daerah pesisir dengan potensi bidang pertanian. Salah satu komoditas yang sering dibudidayakan adalah tanaman tomat dan cabe rawit. Pada musim panen raya, umumnya harga tomat akan mengalami penurunan harga cukup drastis. Upaya yang dapat dilakukan agar harga jual tomat tetap tinggi adalah mengolah tomat menjadi produk olahan bernilai ekonomis. Program pengabdian ini bertujuan untuk: 1) membentuk dan mengembangkan masyarakat inovatif dan mampu bersaing, 2) meningkatkan pengetahuan/ keterampilan khususnya diversifikasi olahan pangan, 3) menambah pengetahuan manajemen produksi dan pemasaran. Kegiatan pengabdian dilaksanakan melalui 3 tahapan utama, yaitu sosialisasi, pelatihan, pendampingan. Pengolahan selai tomat dipilih sebagai salah satu olahan tomat dengan umur simpan lebih lama dan nilai ekonomis lebih tinggi. Kegiatan pelatihan dan pendampingan oleh tim PKM ini mampu menambah pengetahuan masyarakat dan nilai jual tomat, serta menjadi alternatif solusi pada saat harga jual tomat murah. Proses pengolahannya relatif mudah dan menggunakan peralatan yang sederhana
References
Astuti, A. F., Larasati, D., & Putri, A. S. (1967). Karakteristik Sifat Fisikokimia dan Organoleptik Selai Tomat (Lycopersicon Esculentum) pada Berbagai Konsentrasi Gula Pasir. The Hokuriku Crop Science, 3, 1–3.
Dewanti, T., Rukmi, W. D., Nurcholis, M., & Maligan, J. M. (2010). Aneka produk olahan tomat dan cabe. Pengabdian Masyarakat, 1–44.
Ismawati, Wibisono, A., dan Yuniastri, R. (2021). Perluasan Areal Pemasaran Minuman Instan Viteplus Produksi UD Maju Jaya Sumenep. Jurnal Terapan Abdimas, 6(2), 126–131. https://doi.org/10.31387/oscm0140086
Palupi, H. T., & Nizar, M. (2016). Teknologi Pengolahan Torakur (Tomat Rasa Kurma) Sebagai Alternatif Meningkatkan Nilai Ekonomis Buah Tomat Di Dusun Kajang Kecamatan Junrejo Kota Batu. TEKNOLOGI PANGAN: Media Informasi Dan Komunikasi Ilmiah Teknologi Pertanian, 7(3), 107–113. https://doi.org/10.35891/tp.v7i3.514
R. Amilia Destryana, Ismawati, Rika Diananing Putri, R. Y. (2021). Community Empowerment through Agricultural Commodity Processing Training as an Effort to Improve Community Welfare in Kerta Barat Village, East Java. Journal of Community Practice and Social Welfare, 1(1), 1–10.
Rachman, H. (2019). Kecamatan Dasuk Dalam Angka 2019. BPS Kabupaten Sumenep.
Rianti, A., Christopher, A., Lestari, D., & Kiyat, W. El. (2018). Penerapan Keamanan dan Sanitasi Pangan pada Produksi. Jurnal Agroteknologi, 12(02), 167–168.
Riska, S. Y., & Subekti, P. (2016). Klasifikasi Level Kematangan Buah Tomat Berdasarkan Fitur Warna Menggunakan Multi-Svm. Jurnal Ilmiah Informatika, 1(1), 39–45. https://doi.org/10.35316/jimi.v1i1.442
Saputra, E., Riftyan, E., Dewi, Y.K., dan Hamzah, A. (2020). Pemberdayaan masyarakat melalui pembuatan Selai Jeruk Kuok di Dusun Pulau Belimbing, Desa Kuok, Kec. Kuok, Kab. Kampar. Seminar Nasional Pemberdayaan Masyarakat, Pekanbaru, 2, 269–274.
Widyasanti, A., Noor Pratiwi, R. A., & Nurjanah, S. (2018). Pengaruh Proses Blansing dan Suhu Pengeringan Terhadap Karakteristik Leder Buah (Fruit Leather) Terong Belanda (Chyphomandra betaceae Sendt.). Jurnal Pangan Dan Gizi, 8(2), 105–118. http://jurnal.unimus.ac.id/index.php/JPDG/article/view/3673