MENINGKATKAN GAIRAH USAHA KECIL DAN MENENGAH (UMKM) DENGAN PERANTARA EKSTERNAL DAN MENGEMBANGKAN POTENSI INTERNAL
DOI:
https://doi.org/10.53625/jabdi.v2i3.2992Keywords:
UMKM, Potensi Internal, Perantara EksternalAbstract
Pengembangan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) dengan mengedepankan pihak eksternal dan potensi internal. Pengembangan internal kelompok usaha untuk meningkatkan potensinya dengan menggunakan modal benih dengan simpanan sendiri, inovasi produksi, perluasan jaringan pemasaran, dan penyempurnaan sarana dan prasarana usaha. Selain itu, dengan pendanaan dari pihak luar dan Dinas UMKM Kota Sawahlunto,UMKM memberikan akses sumber pendanaan, pembinaan dan pelatihan, melakukan kegiatan promosi produk dan pemasaran produk, diperluas dengan menyediakan sarana dan prasarana. Namun, beberapa pengusaha terkendala oleh kenaikan harga produk, keterbatasan tenaga, masalah permodalan, kurangnya sarana dan prasarana, serta kurangnya akses pemasaran produk
References
Einsiedel, Luz, A. (1968) Success and Failure of some Community Development in Batanggas.University of the Philippines. A Community Development Research Counsiel Publication.
Jones, Howard (1990), Social Welfare in Third World Development, London: MacMillan
Keban, Yaremis T. (2008) Enam Dimensi Strategis Administrasi Publik: Konsep Teori dan Isu, Jakarta. Gavamedia.
Suprayogo, Imam, dan Tobroni (2001) Metodologi Penelitian Sosial-Agama. Bandung, Remaja Rosdakarya Undang-undang Nomor 20 Tahun 2008 tentang Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah.