REVITALISASI SISTEM PERTANIAN ITIK-PADI DI KAWASAN WARISAN BUDAYA DUNIA MELALUI PELIBATAN MAHASISWA CALON GURU

Authors

  • Sang Putu Kaler Surata Universitas Mahasaraswati Denpasar
  • Nyoman Utari Vipriyanti Universitas Mahasaraswati Denpasar
  • I Made Surya Hermawan Universitas Mahasaraswati Denpasar

DOI:

https://doi.org/10.53625/jabdi.v2i1.2122

Keywords:

Revitalisasi itik padi, petani, mahasiswa calon guru, kaji tindak partisipatif, pertanian berkelanjutan

Abstract

Kegiatan ini bertujuan merevitalisasi sistem pertanian terintegrasi itik-padi (STIP) pada areal persawahan Subak Pulagan Bali. Pendekatan kaji tindak partisipatif digunakan untuk mendorong keterlibatan aktif petani, mahasiswa calon guru, dan dosen dalam perancangan, implementasi, dan evaluasi kegiatan. Perancangan secara partisipatif dilakukan melalui sosialisasi dan diskusi pada awal kegiatan, implementasi dalam bentuk pemberian bantuan anak itik dan pakan, penanaman padi, pemantauan pertumbuhan, dan perkembangan itik serta padi. Hasil evaluasi menunjukkan petani memperoleh pengalaman langsung tentang manfaat STIP dalam mengendalikan gulma dan hama, menambah nutrisi tanah, menghemat penggunaan air, menambah pendapatan, serta peningkatan produksi dan kualitas beras. Mereka juga menemukan tantangan dalam mengatasi kematian itik dan penurunan kualitas lingkungan. Melalui kegiatan ini, mahasiswa calon guru telah mampu memperluas persepktif mereka tentang integrasi sains lokal dan sains modern, serta multifungsi STIP. Untuk itu, diperlukan upaya revitalisasi STIP lebih lanjut, seperti peningkatan kapasitas petani dalam memahami bio-ekologi itik, substitusi pakan, dan rekayasa STIP menjadi wisata edukasi yang mampu memberikan pengalaman pembelajaran sains yang bermakna.

References

Berg, H. (2002). Rice monoculture and integrated rice-fish farming in the Mekong Delta , Vietnam — economic and ecological considerations. Ecological Economics, 41, 95–107.

Kondo, Y., Miyata, A., Ikeuchi, U., Nakahara, S., Nakashima, K., Ōnishi, H., Osawa, T., Ota, K., Sato, K., Ushijima, K., Vienni Baptista, B., Kumazawa, T., Hayashi, K., Murayama, Y., Okuda, N., & Nakanishi, H. (2019). Interlinking open science and community-based participatory research for socio-environmental issues. Current Opinion in Environmental Sustainability, 39, 54–61. https://doi.org/10.1016/j.cosust.2019.07.001

O’Brien, M. J., & Whitaker, R. C. (2011). The role of community-based participatory research to inform local health policy: A case study. Journal of General Internal Medicine, 26(12), 1498–1501. https://doi.org/10.1007/s11606-011-1878-3

Quan, G. M., Zhang, J. E., Chen, R., & Xu, R. B. (2008). Effects of rice-duck farming on biotic populations in paddy field. Ying Yong Sheng Tai Xue Bao, 19(9). https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/19102319/

Surata, S. P. K., & Vipriyanti, N. U. (2018). The subak cultural landscape as environmental education: Knowledge, attitudes, and experiences of Balinese teachers, student teachers, and students. Journal of Environmental Education, 49(1), 59–70. https://doi.org/10.1080/00958964.2017.1406890

UNESCO. (2012). Cultural Landscape of Bali Province: the Subak System as a Manifestation of the Tri Hita Karana Philosophy. https://whc.unesco.org/en/list/1194/

Wallerstein, N., & Duran, B. (2010). Community-based participatory research contributions to intervention research: The intersection of science and practice to improve health equity. American Journal of Public Health, 100(SUPPL. 1), 40–46. https://doi.org/10.2105/AJPH.2009.184036

Xu, G., Liu, X., Wang, Q., Yu, X., & Hang, Y. (2017). Integrated rice-duck farming mitigates the global warming potential in rice season. Science of the Total Environment, 575, 58–66. https://doi.org/10.1016/j.scitotenv.2016.09.233

Downloads

Published

2022-05-30

How to Cite

Sang Putu Kaler Surata, Nyoman Utari Vipriyanti, & I Made Surya Hermawan. (2022). REVITALISASI SISTEM PERTANIAN ITIK-PADI DI KAWASAN WARISAN BUDAYA DUNIA MELALUI PELIBATAN MAHASISWA CALON GURU. J-ABDI: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 2(1), 3651–3660. https://doi.org/10.53625/jabdi.v2i1.2122

Issue

Section

Articles