Pelatihan Pijat Bayi Untuk Orangtua Di Klinik Rumah Sehat Keluarga Mustika Jaya Kota Bekasi
DOI:
https://doi.org/10.53625/jabdi.v1i9.1249Keywords:
Innovation, Increase Income, Overcome Unemployment..Abstract
Pijat telah digunakan untuk pengobatan dan menjadi bagian rutin perawatan bayi selama ratusan tahun di banyak kebudayaan dan salah satu teknik terapi tertua di dunia. Pijat bayi sebagai bentuk pengobatan alternatif menjadi semakin popular karena kesederhanaan, efektifitas biaya, mudah dipelajari dan dapat dilakukan di rumah oleh keluarga (Pitre, 2012) Untuk itu perlu dilakukan pemberdayaan orang tua dapat melakukan pijat bayi di rumah sehingga mampu menjadikan stimulasi tumbuh kembang bayi dengan terjadinya peningkatan berat badan dan kualitas tidur bayi yang baik. Tujuan pelaksanaan kegiatan ini adalah meningkatkan pemberdayaan orangtua secara pengetahuan dan keterampilan dalam melakukan pijat bayi sebagai stimulasi tumbuh kembang bayi dan sebaik uapaya meningkatkan herb imunity apa bayi dan balita. Metodologi : kegiatan ini menggunakan eksperimen dengan design quasi exsperiment pre dan post tes. Populasi kegiatan pengabdian masyarakat ini 18 orang yaitu ibu yang memiliki bayi dan balita. Hasil dari kegiatan pelatihan pijat bayi menunjukan terjadinya peningkatan pengetahuan orangtua sebesar 83 % dan keterampilan piajt bayi 73.08 % setelah diajarkan bagaimana melakukan pemijatan pada bayi sebagai upaya stimulasi tumbuh kembang bayi dan herb munity. Simpulan dan saran : Adanya pengaruh pelatihan pijat bayi untuk orangtua terhadap pengetahuan dan ketrampilan orangtua dalam melakukan pemijatan bayi dan balita , pengetahuan dan ketrampilan pijat bayi sangat penting dikuasi oleh orangtua sebagai suatu pemberdayaan orangtua dalam melakukan stimulasi tumbuh kembang bayi dan balita serta pembentukan herb imunity pada bayi dan balita.
References
Abdulrahman, S. M. 2015. Pengaruh pijat bayi terhadap kualitas tidur bayi di Desa Tabumela Kecamatan Tilango Kabupaten Gorontalo.
Agriwidya Rosita, A. 2012. Pengaruh Pijat Bayi Terhadap Pertambahan Berat Badan Bayi Di Desa Kwangsen Kabupaten Madiun.
Adriana. 2011. Tumbuh kembang & terapi bermain pada anak. Jakarta : Penerbit Salemba Medika.
Arikunto, S. 2010. Prosedur Penelitian suatu Pendekatan Praktek. Jakarta : Rineka Cipta. Departemen Kesehatan. 2012.
Alfabeta Vivian. 2010. Asuhan neonates bayi dan balita. Jakarta : Salemba medika.
Depkes RI.2008. Buku Asuhan Persalinan Normal. Jakarta : JNPK-KR.
Hastono. 2012. Analisis Data Pada Bidang Kesehatan. Jakarta : Rajawali Pers
Kalsum, U 2014. Peningkatan Berat Badan Bayi Melalui Pemijatan. Selawesi Selatan
Profil Kesehatan Indonesia Tahun 2015. Jakarta : Dirjen Bina Gizi KIA Mansur
Herawati. 2014. Psikologi ibu dan anak untuk kebidanan. Jakarta: Salemba Medika
Mutmainah, et al. 2015. Efektivitas Pijat Bayi Terhadap Berat Badan Bayi Usia 0-
3 Bulan Di SMC RS Telogorejo. Semarang : STIKES Telogorejo Semarang.
Prasetyono. 2014. Teknik-teknik tepat memijat bayi sendiri. Yogyakarta
Soetjiningsih. 2014. ASI Petunjuk Untuk Tenaga Kesehatan. Jakarta : EGC
Serrano, M. S. C., Doren, F. M., Wilson, L. L. 2010. Teaching Children Mothers to Massage Their Full-Term Infants: Effects on Maternal Breast-Feeding and Infant Weight Gain at Age 2 and 4 Months. Journal of Perinatal & Neonatal Nursing. Vol. 24, No. 2.