PENINGKATAN PERILAKU HIDUP BERSIH MELALUI EDUKASI CUCI TANGAN PAKAI SABUN PADA MURID SEKOLAH DASAR NEGERI 003 MANTANG BARU, KABUPATEN BINTAN KEPULAUAN RIAU
Keywords:
Kebersihan Tangan, CTPS, Edukasi Kesehatan Sekolah, Perubahan Perilaku, Anak-AnakAbstract
Kebersihan tangan yang buruk pada siswa sekolah dasar berkontribusi terhadap penyebaran penyakit infeksi. Kegiatan pengabdian ini bertujuan meningkatkan pengetahuan dan praktik cuci tangan pakai sabun (CTPS) pada siswa Sekolah Dasar (SD). Intervensi dilakukan melalui pre-test, edukasi menggunakan media visual dan demonstrasi tujuh langkah CTPS, serta post-test untuk evaluasi. Sebanyak 30 siswa mengikuti kegiatan ini. Hasil menunjukkan peningkatan signifikan pada skor pengetahuan (dari 52% menjadi 87%) dan praktik (dari 45% menjadi 82%). Pendekatan interaktif mendorong partisipasi aktif siswa dan mendukung perubahan perilaku. Temuan ini sejalan dengan hasil studi internasional yang menunjukkan bahwa edukasi praktik kebersihan tangan efektif mengurangi risiko infeksi pada anak usia sekolah. Diperlukan dukungan berkelanjutan dari sekolah dan keluarga untuk mempertahankan perubahan perilaku ini.
References
Suci Wulandhani, Misnarliah, Hartati, Sulfiani. “Edukasi Kesehatan Cara Mencuci Tangan Pakai Sabun (CTPS) Pada Anak Usia Sekolah Dasar.” Jurnal Pengabdian Masyarakat Bangsa, vol. 1, no. 12, 2024, pp. 3354–3357.
“Effectiveness of ‘Hand Hygiene Fun Month’ for Kindergarten Children: A Pilot Quasi-Experimental Study.” International Journal of Environmental Research and Public Health, vol. 17, no. 19, 2020, p. 7264.MDPI
“Hand Washing Among School Children in Bogotá, Colombia.” American Journal of Public Health, vol. 99, no. 1, 2009, pp. 94–101.American Journal of Public Health
“Changes in Hand Hygiene Knowledge, Attitudes, and Practices Among Primary School Students: Insights from a Promotion Program in Guatemala.” International Journal of Environmental Research and Public Health, vol. 22, no. 3, 2023, p. 424.MDPI
WHO dan UNICEF. Progress on Household Drinking Water, Sanitation and Hygiene 2000–2017: Special Focus on Inequalities. Geneva: World Health Organization, 2018.
“Hand hygiene practices among primary and secondary school students in sub-Saharan Africa: a systematic review.” Journal of Water, Sanitation and Hygiene for Development, vol. 13, no. 12, 2023, pp. 1018–1030.IWA Publishing
Aziza Rahmawati, Sri Wahyuni, dan Eni Sulastri, “Pemberdayaan Siswa SD Tentang Keterampilan Cuci Tangan di Purbowangi Buayan Kebumen,” Jurnal Kolaborasi: Jurnal Pengabdian Masyarakat 4, no. 5 (2024): 321–327, https://doi.org/10.56359/kolaborasi.v4i5.399.
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, Profil Kesehatan Indonesia Tahun 2019 (Jakarta: Kemenkes RI, 2020).
Syiddatul Budury, Nunik Purwanti, dan Nur Hidaayah, “Edukasi Cuci Tangan pada Anak Usia Sekolah untuk Meningkatkan Kesadaran Hidup Bersih dan Sehat,” MARTABE: Jurnal Pengabdian Masyarakat 6, no. 4 (2023): 1273–1276, https://doi.org/10.31604/jpm.v6i4.1273-1276.
UNICEF dan WHO, Water, Sanitation and Hygiene: Evidence for Hand Hygiene as Effective Prevention (Geneva: WHO, 2021).
Amy Pickering et al., “Hand Washing among School Children in Bogotá, Colombia,” American Journal of Public Health 99, no. 1 (2009): 94–101, https://doi.org/10.2105/AJPH.2007.129759.
Budury, Santi, Widya Puspitasari, dan Angga Dwi Nugraha. “Efektivitas Demonstrasi dalam Meningkatkan Perilaku CTPS Anak Sekolah Dasar.” Jurnal Promkes 8, no. 2 (2020): 123–130.
Hanafi, Mohammad, Nabiela Naily, Nadhir Salahudin, dan A. Kemal Riza. Community-Based Research: Sebuah Pengantar. Edisi pertama. Surabaya: LP2M UIN Sunan Ampel Surabaya, 2015.
Kementerian Kesehatan RI. Laporan Nasional Riskesdas 2018. Jakarta: Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan, 2018.
Notoatmodjo, Soekidjo. Promosi Kesehatan dan Perilaku Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta, 2012.
Pickering, Amy J., Christine Boehm, Michael K. Mwanza, dan Jennifer Davis. “Effect of a School-Based Handwashing Program on Absenteeism in Elementary Schools in Colombia.” American Journal of Tropical Medicine and Hygiene 95, no. 4 (2016): 894–901.
