SOCIALIZATION OF DIGITAL TELEVISION BROADCAST TECHNOLOGY CONVERSION (STUDY REGARDING THE REPRESENTATION OF DIGITAL TELEVISION BROADCAST TECHNOLOGY IN OMNIBUS SHORT FILM)

Andre Perbawa; Sunarto Sunarto; Nandang Mulyasantosa

doi:10.53625/ijss.v3i6.7635

Authors

Andre Perbawa Bidang Minat Business Digital and E-Commerce (BIDCOM), Program Studi D3 Teknologi Informasi, Departemen Industri Kreatif dan Digital (IKD), Fakultas Vokasi, Universitas Brawijaya
Sunarto Sunarto Universitas Sahid Jakarta
Nandang Mulyasantosa Universitas Sahid Jakarta

DOI:

https://doi.org/10.53625/ijss.v3i6.7635

Keywords:

Socialization, Technology, Digital Television, Representation, Film and Omnibus

Abstract

Omnibus Short Films are a collection of several short films that have the same theme. Omnibus Short Film with the Theme Migrasi TV Analog / Omnibus STB consists of 4 (four) Short Films entitled : TV Ini Kubelikan Untuk Anakku Tapi Istriku Marah-Marah, Ningali TV, Mbayar and Menjarah. This research uses the Social Reality Construction Theory which is a theory from Peter L. Berger and Thomas Luckmann (1966). This research method uses the Charles Sanders Pierce Semiotic Method, to research and analyze film texts. Apart from that, the researcher also carried out communication interactions with various sources, observations, interviews, documents and other materials as evidence or proof, related to the Socialization of Digital Television Broadcast Technology Conversion (Study Regarding the Representation of Digital Television Broadcast Technology in Omnibus Short Films). The paradigm used in this research is constructivist. This research uses a qualitative approach which allows researchers to discuss the research in more depth. The novelty or novelty of this research is the Omnibus Short Film with the Theme Migration of Analog TV / Omnibus STB, as a medium for conveying messages to the public, has shown that the film is able to make the circulation of information through the socialization of the conversion of digital television broadcast technology, faster and evenly distributed in efforts to socialize the conversion of digital television broadcast technology. This means that it has completed Peter L. Berger's Social Reality Construction Theory, namely that all this time Peter L Berger never talked about the media, but then it was the media that led to representation. So the media plays a role as a construction and representation of reality, in the socialization of the conversion of digital television broadcast technology

References

Bungin, Burhan. (2008). Konstruksi Sosial Media Massa. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.

Sobur, Alex. (2013). Semiotika Komunikasi. Jakarta: Kencana.

Littlejohn, Stephen & Foss, Karen. (2012). Teori Komunikasi. (Theories of Human Communication). Jakarta: Salemba Humanika.

Vera, Nawiroh. (2015) Semiotika dalam Riset Komunikasi. Bogor: Ghalia Indonesia.

Fiske, John. (2010). Cultural and Communication Studies: Sebuah Pengantar Paling Komprehensif. Yogyakarta; Jalasutra.

Hall, Stuart. (2003). Representasi: Cultural Representation and Signifiying Practices. London: Sage Publication.

Kriyantono, Rachmat. (2010). Teknik Praktis Riset Komunikasi. Jakarta: Kencana.

Ardianto, Elvinaro dan Bambang Q-Anees. 2007. Filsafat Ilmu Komunikasi, Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

B. Miles, Matthew dan Huberman, A. Michael. 2007. Analisis Data Kualitatif: Buku Sumber Tentang Metode-Metode Baru, Penerbit Universitas Indonesia (UI Press), Jakarta.

Liliweri, Alo, 2011. Komunikasi Serba Ada Serba Makna, Kencana Prenanda Media Group, Jakarta.

Mc Quail, Dennis, 2011. Teori Komunikasi Massa, Salemba Humanika, Jakarta. Mulyana, Deddy. 1999. Metodologi Penelitian Kualitatif: Paradigma Baru Ilmu

Komunikasi dan Ilmu Sosial Lainnya, Remaja Rosdakarya. Bandung.

Ronda, Andi Mirza, 2018. Tafsir Kontemporer Ilmu Komunikasi, Indigo Media, Tangerang.

Rakhmat, Jalaluddin. 2007. Metode Penelitian Komunikasi: Dilengkapi Contoh Analisis Statistik. Penerbit PT Remaja Rosdakarya. Bandung.

Sevenn, Werner J and Tankard James W., 2005. Teori Komunikasi, Sejarah, Metode, dan terapan di dalam media massa, Fajar Interpratama, Jakarta.

Vivian, John, 2008. Teori Komunikasi Massa, Edisi Kedelapan, Kencana Prenanda Medi Group, Jakarta.

Ardianto, Elvinaro dan Bambang Q-Anees. 2007. Filsafat Ilmu Komunikasi, Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

Berger, Charles & Steven Caffe. 1987. Handbook of Communication Science, USA, SAGE Publication.

Bungin, Burhan. 2007. Penelitian Kualitatif: Komunikasi, Ekonomi, Kebijakan Publik, dan Ilmu Sosial lainnya, Jakarta: Kencana Prenada Media Grup.

Bungin, Burhan. 2008. Sosiologi Komunikasi: Teori, Paradigma dan Diskursus Teknologi Komunikasi di Masyarakat, Jakarta: Kencana.

Bungin, Burhan. 2004. Metodologi Penelitian Kualitatif: Aktualisasi Metodologis ke Arah Ragam Varian Kontemporer. Penerbit Erlangga, Jakarta.

B. Miles, Matthew dan Huberman, A. Michael. 2007. Analisis Data Kualitatif: Buku Sumber Tentang Metode-Metode Baru, Penerbit Universitas Indonesia (UI Press), Jakarta.

Fajar, Marhaeni. 2009.Ilmu Komunikasi: Teori & Praktek. Penerbit Graha Ilmu. Yogyakarta.

Guba E. 1990, The Paradigm Dialogue, New Bury Park CA: Sage Publications, Gulich E, and Quasthoff U.

Kriyantono, Rachmat, 2007. Teknis Praktis Riset Komunikasi, Jakarta: Kencana.

Kriyantono, Rachmat. 2009. Teknik Praktis Riset Komunikasi, Kencana Prenada Media Group, Jakarta.

K.Yin, Robert. 2006. Diterjemahkan oleh M.Dauzi Mudzakir, Studi Kasus Desain dan Metode, Raja Grafindo Persada, Jakarta.

Mulyana, Deddy. 2007. Metode Penelitian Komunikasi: Contoh-contoh Penelitian Kualitatif dengan Pendekatan Praktis, Bandung, Remaja Rosdakarya.

Mulyana, Deddy. 2009. Ilmu Komunikasi: Suatu Pengantar, Penerbit PT. Remaja

Rosdakarya. Bandung.

Mulyana, Deddy. 2001. Metodologi Penelitian Komunikasi, Remaja Rosdakarya,

Bandung.

Mulyana, Deddy. 1999. Metodologi Penelitian Kualitatif: Paradigma Baru Ilmu

Komunikasi dan Ilmu Sosial Lainnya, Remaja Rosdakarya. Bandung.

Moleong, Lexy J. 2005. Metodologi Penelitian Kualitatif, Remaja Rosdakarya, Bandung.

Moleong, Lexi J. 2005. Metodologi Penelitian Kualitatif, Remaja Rosdakarya, Bandung.

Morissan. 2009. Teori Komunikasi, Ghalia Indonesia. Jakarta.

Rakhmat, Jalaluddin. 2007. Metode Penelitian Komunikasi: Dilengkapi Contoh Analisis Statistik. Penerbit PT Remaja Rosdakarya. Bandung.

Riswandi. 2009. Ilmu Komunikasi. Jakarta: Penerbit Graha Ilmu dan Universitas Mercu Buana Jakarta.

Sugiyono. 2005. Memahami Penelitian Kualitatif, Bandung: CV Alfabeta.

Senjaya, Sasa Djuarsa. 2007. Teori Komunikasi, Universitas Terbuka Press. Jakarta.

Uchjana Effendy, Onong. 1993. Ilmu Komunikasi, Teori dan Praktek, Bandung: Remaja Rosdakarya.

Uchjana Effendy, Onong. 2002. Dinamika Komunikasi, Bandung: PT. Remaja

Rosdakarya.

Uchjana Effendi, Onong. 2003. Ilmu, Teori dan Komunikasi, Penerbit Citra Aditya Bakti. Bandung.

UchyanaEffendy, Onong. 2008. Dinamika Komunikasi. Penerbit PT Remaja

Rosdakarya. Bandung.

Bungin, Burhan. 2008. Konstruksi Sosial Media Massa. Kencana.

Denzin, Norman K & Yvonna S. Lincoln (Eds). 1994. Handbook of Qualitative Research. London: Sage.

Liliweri, Alo. 2018. Paradigma Penelitian Ilmu Sosial. Yogyakarta: Pustaka Pelajar

Littlejohn, Stephen W dan Foss, Karen A. 2016. Ensiklopedia Teori Komunikasi (jilid 1). Jakarta: Kencana

Littlejohn, Stephen W dan Foss, Karen A. 2016. Ensiklopedia Teori Komunikasi (jilid 2). Jakarta: Kencana

Miller, Katherine. 2005. Communication Theorities. Texas A & M University McGrawHill

Moleong, J, Lexi. 2017. Metologi Penelitian Kualitatif cetakan ke-36. Bandung: Remaja Rosdakarya

Mulyana, Dedy. 2001. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Ronda, Andi Mirza. 2018. Tafsir Kontemporer Ilmu Komunikasi, Tangerang: Indigo Media.

West, Richard and Lynn H Turner. 2019. Pengantar Teori Komunikasi, Salemba

Humanika

West, Richard & Tuner, Lynn H. 2017. Pengantar Teori Komunikasi, Edisi 5 Buku 1. Jakarta: Salemba Humanika.

West, Richard & Tuner, Lynn H. 2017. Pengantar Teori Komunikasi, Edisi 5 Buku 2. Jakarta

Balitbang SDM, Kominfo dan Galih Karsa Utama (2011), Studi Tentang Prospek

Broadcasting TV Digital. (Kemkominfo: Komunikasi dan informatika Indonesia, Buku Putih)

Budhirianto, Syarif. (2014). Sikap Masyarakat Terhadap Kampanye Televisi Digital Pada Media Televisi. Jurnal Penelitian Komunikasi dan Opini Publik. Vol 18, No 3, 2014.

Bryman, Alan. (2008). Social Research Methods,3rd Edition, New York: Oxford

University Press.

Effendy, Onong Uchijana (2003). Ilmu Teori dan Filsafat Komunikasi Cet ke-3

(Bandung: PT. Itra Aditya Bakti.

Everett M. Rogers. (2010). Diffusion of Innovations, 4th Edition. New York: The Free Press.

Haryati. (2013). Hubungan Antara Karakteristik Sosial Ekonomi dengan Pengambilan Keputusan Inovasi Siaran Televisi Digital.

Morrisan. (2009). Manajemen Media Penyiaran: Strategi Mengelola Radio & Televisi. Tanggerang: Ramdina Perkasa.

Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika Nomor:07/P/M.KOMINFO/3/2007 tanggal 21 Maret 2007 tentang Standar Penyiaran Digital Terestrial untuk Televisi Tidak Bergerak di Indonesia menetapkan DVB-T ditetapkan sebagai standar penyiaran televisi digital teresterial tidak bergerak.

Permana, Rangga Saptya Mohamad, Aceng Abdullah dan Jimi Narotama Mahameruaji. (2019). Budaya Menonton Televisi di Indonesia: Dari Terrestrial Hingga Digital.

Rahmayanti, Indah. (2015). Indonesia Raksasa Teknologi Digital Asia.

Kementerian Komunikasi dan Informatika, Republik Indonesia.

Sugiyono. (2010). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Sutanto, Vinna Waty dan Salim Alatas. (2015). Menyoal Regulasi Penyiaran Digital (Studi terhadap Kepentingan Publik dalam Regulasi Televisi Digital di Indonesia). Avant Garde.ta: Salemba Humanika.